BREAKING NEWS
 

Proaktif Sampaikan Kesiapan

Waskita Karya Bidik Proyek Ibu Kota Baru

Reporter : DWI ILHAMI
Editor : FAZRY
Selasa, 12 Oktober 2021 06:50 WIB
PT. Waskita Karya. (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
“Divestasi yang masih ber­jalan, menjadi opsi agar Waskita bisa melunasi utang-utangnya. Setidaknya, ada modal tambah­an membuat Waskita bisa sedikit bernafas lega,” tutur Toto kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Yang terpenting, sambung Toto, saat ini bagaimana Waskita melakukan transformasi bisnis, dengan membuat portofolio yang lebih sehat. Tidak semua proyek bersifat jangka pan­jang, misalnya jalan tol. Tapi sebagian masuk dalam proyek yang return-nya bersifat jangka pendek dan menengah.

“Dengan demikian, apabila ada shock ekonomi yang bersifat jangka panjang, maka portofolio jangka pendek dan jangka me­nengah bisa menolong cash flow perusahaan,” saran Toto.

Baca juga : Pemprov Jateng Siapkan Tempat Khusus Untuk Karantina Atlet PON Papua

Incar Kontrak Baru

Direktur Operasi III Waskita Gunadi mengatakan, pihaknya tahun depan menargetkan mem­peroleh nilai kontrak baru sebesar Rp 25 triliun-Rp 30 triliun. Per­olehan kontrak baru ini diharap­kan dari proyek yang diinisiasi perseroan.

Kemudian, kontrak baru ini juga bisa didapatkan dari proyek-proyek konvensional, baik dari Ba­dan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun dari kementerian dan swasta. Hingga saat ini, perolehan total nilai kontrak Waskita Karya telah mencapai Rp 52,87 triliun. Atau naik 13,93 persen ketimbang periode yang sama pada tahun lalu Rp 46,41 triliun.

Baca juga : Waskita Karya Siap Garap Ibu Kota Baru Hingga Tuntaskan Utang Jumbo

Perseroan baru-baru ini telah mendapatkan kontrak baru sebe­sar Rp 460 miliar dari proyek pengendalian banjir dan rob sungai Loji-Banger Paket I di Pekalongan, Jawa Tengah.

Pihaknya juga membidik 16 proyek yang tengah dalam proses tender. Proyek-proyek tersebut berupa proyek EPC (Engineer­ing Procurement Construction) dan infrastruktur dari kemente­rian maupun lembaga. “Nilainya kurang lebih ada Rp 16 triliun. Semoga itu segera menutup rencana nilai kontrak baru yang akan datang,” ucapnya.

Destiawan Soewardjono me­nambahkan, target nilai kontrak baru perseroan memang belum tercapai. Akan tetapi, masih ada waktu tiga bulan untuk menda­patkan proyek-proyek di dalam dan luar negeri.

Baca juga : Kiai Said 3 Periode Menuai Perlawanan

“Waskita juga saat ini sedang menjajaki proyek luar negeri di Afrika. Semoga bisa terealisasi tahun ini. Sementara untuk in­frastruktur beberapa kami juga handle di kawasan ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) dan Timur Tengah,” ungkapnya. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense