BREAKING NEWS
 

Tolak Tinggal Di Rusunawa Nagrak

Warga Gusuran JIS Ngotot Tinggal Di Kampung Susun

Reporter : DEDE ISWADI IDRIS
Editor : MARULA SARDI
Kamis, 11 Januari 2024 07:30 WIB
Sejumlah penghuni eks Kampung Bayam saat direlokasi ke Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Nagrak, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (26/9/2023). (Foto: Berita Jakarta)

 Sebelumnya 
Syarif mengapresiasi langkah Pemprov DKI Jakarta yang telah merelokasi 35 Kepala Keluarga eks warga Kampung Bayam ke Rusun Nagrak. Namun Syarif minta Pemprov untuk memper­hatikan nasib sebagian warga eks Kampung Bayam yang belum direlokasi.

“Yang belum direlokasi harus ada upaya mediasi. Mediasi itu jangan dicampur emosi,” kata Syarif di Gedung DPRD DKI Jakarta, kemarin.

Baca juga : Jordan Poole Tenggelam

Dia juga meminta Jakpro se­lalu pengelola Rusun Kampung Bayam untuk lebih bijaksana menghadapi sebagian warga yang terus menuntut diberi akses ma­suk ke Rusun Kampung Bayam.

“Kedua belah pihak duduk tenang, berunding. Dari pihak Jak­pro juga saran saya jangan main di aturan mulu. Aturan is oke. Tapi, dengarkan keluhan. Warga juga jangan emosian,” ujarnya.

Baca juga : Manggala Agni Berjibaku Padamkan 4 Titik Karhutla di Sumsel

Agar berjalan lancar, Syarif mengusulkan mediasi itu di­lakukan oleh orang terpercaya yang disetujui oleh pihak Jakpro dan pihak masyarakat. Sehingga upaya menyelesaikan polemik relokasi sebagian warga eks Kampung Bayam bisa disele­saikan dengan cepat.

“Saya minta Pak Pj (Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Har­tono) juga turun tangan segera supaya jangan terkatung-katung. Bila perlu kedua belah pihak diundang ngopi di Balaikota,” ucap Syarif yang mengaku siap menjadi mediator.

Baca juga : Relawan Santri Ganjar Ajak Warga Gotong Royong Mengecat Mushola Di Karawang

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Kamis 11/1/2024 dengan judul Tolak Tinggal Di Rusunawa Nagrak, Warga Gusuran JIS Ngotot Tinggal Di Kampung Susun   

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense