BREAKING NEWS
 

Ibu Kota Rawan Bencana

DKI Siapkan Rp 1,097 T Untuk Tangani Bencana

Reporter & Editor :
APRIANTO
Kamis, 14 Oktober 2021 07:00 WIB
Sekretaris Komisi A DPRD DKI, Nasrullah. (Foto: Dok. DPRD Jakarta)

 Sebelumnya 
“Sarana dan prasarana berupa hidrant mandiri di pemukiman padat belum mencukupi. Kebutuhan-kebutuhan tersebut harus menjadi prioritas,” kata Mujiyono.

Menurutnya, Dinas Gulkarmat harus melakukan pemetaan permukiman pada penduduk yang rawan mengalami kebakaran.

Baca juga : Ini 7 Kunci Singapura Menuju New Normal, Tes PCR Cuma Untuk Orang Yang Tidak Sehat

“Banyak kejadian kebakaran memakan korban. Tentunya perlu ada upaya lebih supaya kejadian-kejadian itu tidak terulang lagi,” tegas Mujiyono.

Adsense

Mujoyono meminta, Dinas Gulkarmat DKI tidak hanya memberikan layanan cepat kepada masyarakat (quick time response). Tetapi, merealisasikan kajian dan rekomendasi DPRD DKI dalam menanggulangi kebakaran.

Baca juga : 9 Lompatan Besar Kemnaker Demi Sejahterakan Bumi Cendrawasih

Sementara, Anggota Komisi A DPRD DKI, August Hamonangan menyarankan Dinas Gulkarmat DKI mengoptimalkan program penanganan kebakaran sejak dini. Salah satunya, dengan menyediakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di permukiman padat penduduk secara merata.

“Saya kira APAR di lingkungan padat penduduk, harus ada dan berfungsi dengan baik,” ungkapnya.

Baca juga : Jasa Raharja Siapkan Rp 50 Juta Untuk Korban Meninggal Kecelakaan Di Tol Cipali

Dia menuturkan, peristiwa kebakaran bisa terjadi di mana saja dan kapan saja. Dengan keberadaan APAR, masyarakat bisa bertindak memadamkan api sebelum petugas datang ke lapangan.

Sebagai informasi, bencana alam dan musibah sering terjadi di Jakarta. Di antaranya, kebakaran, pohon tumbang, dan banjir. Berdasarkan data dari www.jakarta.go.id, bencana yang paling sering terjadi di ibu kota yakni kebakaran, tercatat sebanyak 542 kali sepanjang tahun 2020. Musibah ini paling banyak terjadi di Jakarta Barat sebanyak 138 kali.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense