BREAKING NEWS
 

Vaksin Covid-19 Untuk Balita Gratis Atau Bayar Nih?

Reporter : AHMAD LATHIF ROSYIDI
Editor : ABDUL SHOMAD
Selasa, 3 Januari 2023 09:05 WIB
ilustrasi vaksinasi pada balita. (Foto: iStock_baona).

RM.id  Rakyat Merdeka - Meski Pemerintah telah mencabut pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), program suntik vaksin Covid-19 tampaknya masih lanjut. Kali ini, anak usia 6 bulan -11 tahun sudah bisa mendapatkan vaksin Covid-19.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) vaksin virus Corona untuk anak 6 bulan hingga 11 tahun. Vaksin ini diproduksi Pfizer-Biontech (Comirnaty) Children.

Indonesiabaik.id mengunggah deretan meme berkaitan diizinkannya anak usai 6 bulan -11 tahun divaksin Covid-19.

Baca juga : BPOM Izinkan Vaksin Covid Pfizer Untuk Anak Usia 6 Bulan-11 Tahun

Pertama, seorang anak dengan riang gembira bermain latto-latto sambil disuntik vaksin Covid-19. Disebutkan bahwa anak usia 6 bulan -11 tahun sudah bisa mendapatkan vaksin Covid-19 karena BPOM telah mengeluarkan izin penggunaan darurat (EUA).

Kedua, seorang anak sedang memandang botol vaksin Covid-19. Diinformasikan bahwa merek vaksin yang mendapat izin penggunaan darurat untuk vaksin anak 6 bulan -11 tahun adalah Comirnaty Children (Pfizer).

“Vaksin ini menggunakan platform mRNA yang dikembangkan oleh Pfizer-BioNTech,” katanya.

Baca juga : Ajaib, Balita Selamat Usai Ditelan Kuda Nil

Ketiga, meme anak dengan petunjuk penggunaan vaksin Covid-19 tersebut. Yaitu, untuk anak 6 bulan -4 tahun dosis vaksinasi primer adalah 3 mcg/0,2 mL yang diberikan dalam 3 dosis pemberian.

“Dua dosis pertama dalam rentang waktu 3 minggu, dan dosis ketiga diberikan 8 minggu setelah dosis kedua,” paparnya.

Sedangkan untuk anak 5 tahun -11 tahun, dosis vaksinasi primer adalah 10 mcg/0,2 mL yang diberikan dalam dua dosis pemberian. Dengan rentang waktu tiga minggu antara dosis pertama dan kedua.

Adsense

Baca juga : Lakukan Squat Jump, Bisa Gratis Naik Bus

Keempat, efek samping vaksin Comirnaty Children adalah ringan dan sedang. Seperti, ruam di leher dan bahu, pembengkakan atau pembesaran kelenjar getah bening dan pembengkakan disertai kemerahan di bahu.

“Vaksin ini memiliki profil keamanan yang dapat ditoleransi,” tegas Kepala BPOM Penny K Lukito.

Netizen terbelah dalam menyikapi diizinkannya vaksin Covid-19 untuk anak 6 bulan -11 tahun. Yang setuju bilang untuk membangun kekebalan tubuh pada anak. Sedangkan yang menolak beralasan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI)-nya lumayan berat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense