BREAKING NEWS
 

Jepang Ingatkan Ancaman Terorisme Di Asia Tenggara

BIN: Harus Waspada, Tapi Jangan Khawatir Berlebihan

Reporter & Editor :
FIRSTY HESTYARINI
Jumat, 17 September 2021 11:38 WIB
Juru Bicara BIN Wawan Purwanto (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Juru Bicara Badan Intelijen Negara (BIN), Wawan Purwanto meminta masyarakat tetap tenang, di tengah beredarnya pemberitaan ancaman bom bunuh diri, yang menyasar sejumlah negara Asia Tenggara.

Hal ini disampaikan Wawan, menyusul imbauan Pemerintah Jepang bagi warganya, agar meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman bom bunuh diri di sejumlah negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

"Peringatan dari pemerintah Jepang terkait potensi ancaman teror di Indonesia dan beberapa negara Asia Tenggara, merupakan hal yang wajar dilakukan oleh negara lain, sebagai upaya untuk melindungi warganegaranya," kata Wawan dalam keterangannya, Jumat (17/9).

Baca juga : Sumut Sumbang Kasus Sembuh Tertinggi , Jawa Tengah Juara Kasus Harian Dan Kematian

BIN meminta masyarakat tidak perlu khawatir berlebihan.  Sekalipun kewaspadaan tetap diprioritaskan.

Adsense

"Masyarakat diharapkan dapat menyikapi informasi tersebut secara bijak. Tidak perlu ada kekhawatiran yang berlebihan, namun tetap perlu membangun kewaspadaan," ungkapnya.

Aparat keamanan senantiasa siaga melindungi warga sipil. Begitupun terhadap warga negara asing dari ancaman terorisme.

Baca juga : Jelang Laga Piala Asia, Timnas Wanita Gelar Test Ketahanan Fisik

"Sebagaimana warga negara kita juga dilindungi aparat keamanan di negara tersebut. Semua bekerja sama dan bersinergi secara berkelanjutan," ujar Deputi VII BIN itu.

Apalagi BIN melakukan langkah antisipatif terhadap potensi ancaman aksi terorisme.

BIN juga bekerja sama dengan aparat keamanan lainnya seperti Polri, TNI, dan BNPT guna mencegah potensi ancaman terorisme.

Baca juga : PPKM Level 3, Anies Ingatkan Warga Jakarta Tetap Waspada, Jangan Kendorin Prokes!

"BIN melakukan langkah antisipatif terhadap potensi ancaman aksi terorisme di wilayah Indonesia, dengan terus mengoptimalkan deteksi dini dan cegah dini, serta mengembangkan partisipasi masyarakat melalui sistem lapor cepat," tuturnya. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense