Dark/Light Mode

Omongan Gubernur The Fed Bikin Rupiah Amsyong

Rabu, 1 Desember 2021 09:33 WIB
Ilustrasi penukaran uang di money changer. (Foto: Khairizal Anwar/RM)
Ilustrasi penukaran uang di money changer. (Foto: Khairizal Anwar/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pagi ini, nilai tukar rupiah dibuka melemah 0,07 persen ke level Rp 14.342 per dolar AS, dibanding sesi perdagangan kemarin, yang bertengger di level Rp 14.332 per dolar AS.

Pelemahan juga dialami yen Jepang, yang anjlok hingga 0,28 persen dan peso Filipina yang minus 0,07 persen terhadap dolar AS.

Sementara mata uang lainnya, aman tenteram di zona hijau. Won Korea Selatan melesat 0,53 persen, baht Thailand naik 0,13 persen, dolar Singapura menguat 0,06 persen, ringgit Malaysia naik 0,06 persen, dan yuan China menguat 0,05 persen.

Baca juga : Omicron Bikin Rupiah Tak Berdaya

Indeks dolar AS yang mengukur mata uang saingannya menguat dari ke level 95,921 setelah turun di level ke 95,544.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro menguat 0,16 persen ke level Rp 16.201, terhadap poundsterling Inggris naik 0,03 persen ke level Rp 19.028, dan terhadap dolar Australia melemah 0,20 persen ke level Rp 10.222.

Analis Pasar Uang Ariston Tjendra mengatakan, sentimen pelemahan rupiah datang dari bank sentral AS, The Federal Reserve yang akan segera melakukan pengetatan moneter di AS. Menyusul omongan Gubernur The Fed Jerome Powell, yang menyebut tingkat inflasi di AS tampaknya tidsk hanya untuk sementara.

Baca juga : Data Tenaga Kerja AS Turun, Rupiah Amblas

Untuk itu, Powell menekankan perlunya percepatan implementasi kebijakan pengurangan likuiditas alias tapering.

“Pernyataan Powell ini mengisyaratkan percepatan tapering, dan mendorong penguatan dolar AS, bahkan melemahkan rupiah," jelas Ariston di Jakarta, Rabu (1/12).

Namun Ariston memastikan, pelemahan mata uang Garuda sepertiny tidak akan terlalu dalam. Sebab, fundamental ekonomi nasional masih cukup baik. Salah satu penandanya adalah tingkat inflasi yang rendah.

Baca juga : Bertemu Gubernur Mekah, Menag Paparkan Kebijakan Umrah Indonesia

Menurutnya, nilai tukar rupiah sepanjang hari ini bakal melemah. Bergerak di kisaran Rp 14.300 sampai Rp 14.400 per dolar AS. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.