Dark/Light Mode

Torehkan Kinerja Excellence, BNI Terus Ekspansi Bisnis Internasional

Minggu, 30 Januari 2022 11:36 WIB
Torehkan Kinerja Excellence, BNI Terus Ekspansi Bisnis Internasional

RM.id  Rakyat Merdeka - Lompatan kinerja PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BNI) di 2021 mendapat apresiasi dari pemerintah sebagai pemegang saham pengendali.

Perusahaan pelat merah dengan mandat Bank Internasional asal Indonesia ini pun terus didorong untuk memperkuat posisinya dalam melakukan ekspansi bisnis global, sambil membantu memulihkan ekonomi berkelanjutan pasca Pandemi Covid-19.

Baca juga : Sertifikat Vaksin Kini Ada QR Code, Sesuai Standar Internasional

Kinerja BNI tersebut adalah mencatat laba bersih tahun 2021 sebesar Rp 10,89 triliun, tumbuh 232,2 persen year on year (yoy), atau tiga kali lipat dari profit tahun 2020.

Pencapaian Laba bersih ini dihasilkan dari Pendapatan Operasional Sebelum Pencadangan atau Pre-Provisioning Operating Profit (PPOP) yang tumbuh kuat 14,8 persen yoy sehingga mencapai Rp 31,06 triliun.  

Baca juga : Bakal Jadi Pusat Ekonomi Bisnis, Ini Pesan Anies

Pertumbuhan kredit yang sehat sebesar 5,3 persen yoy menjadi Rp 582,44 triliun, yang didukung juga oleh Net Interest Margin (NIM) yang tangguh di level 4,7 persen. Pendapatan berbasis komisi (FBI) mampu dikerek dengan pertumbuhan 12,8 persen yoy. BNI mempercayai bahwa masih terdapat ruang untuk terus tumbuh ke depannya.  

Sementara pertumbuhan kredit ditopang oleh Dana Pihak Ketiga (DPK) yang mencapai Rp 729,17 triliun atau tumbuh 15,5 persen yoy, dan membawa BNI pada situasi likuiditas yang sangat mencukupi dan jauh melampaui pertumbuhan kredit tahun lalu.  

Baca juga : Pintu Internasional Kok Dibuka

Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir menyampaikan, BNI mampu menorehkan kinerja sangat positif di tengah masa pandemi yang belum sepenuhnya pulih. Hal ini membuktikan keandalan manajemen dan BNI Hi-movers dalam melakukan transformasi guna terus mencari ceruk-ceruk pertumbuhan ekonomi yang semakin dinamis. 

"Dengan capaian ini, BNI diharapkan menjadi katalisator pemulihan ekonomi nasional baik di masa pandemi maupun pasca pandemi. Kami pun tetap berharap BNI menjadi BUMN yang sehat dan dikelola dengan bersih lagi transparan sebagai dasar good corporate governance," ujar Erick dalam BNI Business Meeting 2022 di Jakarta, Sabtu (29/1). 
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.