Dark/Light Mode

PLN Pasok Listrik Ramah Lingkungan Di Labuan Bajo, Kemenko Perekonomian Kasih Jempol

Selasa, 1 Maret 2022 09:45 WIB
PLN pasok listrik Energi Baru Terbarukan (EBT) di pulau - pulau kecil kawasan Labuan Bajo.
PLN pasok listrik Energi Baru Terbarukan (EBT) di pulau - pulau kecil kawasan Labuan Bajo.

 Sebelumnya 
Dengan masuknya listrik ke pulau terpencil, terbukti dapat mendorong produktivitas dan perekonomian masyarakat setempat.

Kehadiran listrik dapat mendukung berbagai usaha masyarakat, antara lain usaha Es Batu, pertukangan dengan skap listrik, isi ulang air galon, dan usaha penyimpanan hasil penangkapan ikan dengan alat pendingin.

"PLTS di Pulau Papagarang dan Pulau Messah ini betul-betul menjadi penopang kehidupan warga dan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat," ujar Susiwijono.

Dukungan PLN

Baca juga : Jokowi Puji Keberanian Pertamina Cs

 Untuk mendukung berbagai kegiatan Presidensi G20 di Labuan Bajo, PLN telah melakukan rekonfigurasi konstruksi jaringan listrik saluran kabel tanah di Kawasan Labuan Bajo sebagai Kawasan DPSP (Destinasi Pariwisata Super Prioritas).

Yang meliputi kawasan Puncak Waringin, Kampung ujung, Marina, Kampung Tengah, Jl. Pantai Pede, dan kawasan Perhotelan.

Saat ini total daya mampu kelistrikan Labuan Bajo pada Sistem Kelistrikan Flores sebesar 98 megawatt (MW).

Dengan perkiraan beban puncak saat acara Presidensi G20 sebesar 80 MW, dan memiliki cadangan sebesar 18 MW.

Baca juga : Dukung Pertanian Ramah Lingkungan, Kementan Kembangkan Pupuk Organik

Terkait dengan pengoperasian PLTS di Papagarang, Messah, dan pulau lainnya, turut meningkatkan rasio elektrifikasi. Dengan beroperasinya PLTS tersebut, juga mampu meminimalisir penggunaan PLTD yang selama ini digunakan untuk menjadi cadangan daya.

General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTT Agustinus Jatmiko menjelaskan, sejak awal beroperasi di November 2019 hingga saat ini, PLTS Messah telah melayani 457 pelanggan.

Sementara PLTS Papagarang 381 pelanggan, PLTS Seraya Maranu 134 pelanggan dan PLTS Batu Tiga 96 pelanggan.

PLTS Papagarang mempunyai kapasitas 380 kWp, lalu Pulau Messah berkapasitas 530 kWp, Seraya Maranu berkapasitas 190 kWp, dan Batu Tiga Boleng berkapasitas 120 kWp.

Baca juga : Polri Ungkap Kasus Penyalahgunaan Pupuk Di Nganjuk, Kementan: Kami Ucapkan Terima Kasih

Jatmiko menambahkan saat ini bauran EBT di Flores sudah mencapai 15,24 persen. Pembangkit EBT yang ada di NTT sudah menggunakan sumber energi dari Panas Bumi, Hidro dan Surya.

Kepala Desa Papagarang Basyir berterima kasih kepada PLN karena telah menghadirkan listrik di Pulau Papagarang.

"Kehadiran PLTS ini bukan hanya sebagai penerang, namun bisa menghidupkan ekonomi kami masyarakat Papagarang, seperti jualan es, mebel kayu listrik dan bantu isi ulang air, itu semua butuh listrik. Kami berharap juga bisa mendukung kegiatan BUMDes yang akan dikembangkan di Papagarang ini," harap Basyir. [FAZ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.