Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

BP Jamsostek Gercep Santuni Korban Ambruknya Alfamart Di Banjar

Kamis, 21 April 2022 12:58 WIB
Direktur Pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Roswita Nilakurnia. (Foto: Ist)
Direktur Pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Roswita Nilakurnia. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Direktur Pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Roswita Nilakurnia memastikan jajarannya bergerak cepat untuk memberikan hak atas perawatan dan santunan bagi para korban ambruknya Alfamart di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.

Seperti diketahui, sebuah Alfamart di Jalan Ahmad Yani Kilometer 14, Banjarmasin, runtuh menjelang waktu berbuka puasa pada Senin, (18/4) lalu.

Berdasarkan hasil penelusuran, sembilan dari 14 orang korban merupakan peserta aktif BP Jamsostek. Kondisi saat ini, empat orang dinyatakan meninggal dunia, sedangkan empat orang masih menjalani perawatan di rumah sakit yang merupakan Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK) BP Jamsostek. Sementara satu orang cedera ringan dan telah diperbolehkan pulang.

Baca juga : Pesut Etam Ikat Mantan Kiper Andalan Persija Shahar Ginanjar

"Segenap keluarga besar BP Jamsostek mengucapkan duka yang mendalam atas musibah ambruknya Alfamart ini. Peserta yang membutuhkan perawatan sudah dilarikan ke rumah sakit kerja sama kita, dan 4 peserta yang meninggal dunia, keluarga atau ahli warisnya akan menerima santunan sesuai hak manfaatnya," kata Roswita, Kamis (21/4).

Dia menjelaskan, empat peserta yang meninggal dunia mendapatkan santunan kematian sebesar 48 kali upah yang dilaporkan karena termasuk dalam kasus kecelakaan kerja.

Manfaat yang diterima masing-masing keluarga atau ahli waris peserta yaitu, atas nama Hanafi sebesar Rp 193 juta, atas nama Ahmad Nayada sebesar Rp 163 juta.

Baca juga : BNPT Puji Polri Gercep Tangani Kasus Pengeroyokan Ade Armando

Kemudian, atas nama Akbariansyah dan Misnawati menerima santunan kematian dan manfaat beasiswa anak masing-masing sebesar Rp 305 juta dan Rp 248 juta. "Selain itu, juga akan mewarisi manfaat Jaminan Pensiun berkala sebesar Rp 4,3 juta per tahunnya," ujarnya. 

Roswita menegaskan, seluruh pembiayaan untuk 5 korban yang masih dirawat akan ditanggung sepenuhnya oleh BP Jamsostek, sebagai bagian dari perlindungan Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), yaitu perawatan tanpa batas biaya sesuai indikasi medis hingga sembuh dan bisa bekerja kembali.

Rumah sakit yang dijadikan tempat perawatan korban adalah RS Islam Sultan Agung dan RS Ciputra Banjar. Menurutnya, jika dalam masa pemulihan, korban tidak dapat bekerja untuk sementara waktu, BP Jamsostek juga akan memberikan santunan Sementara Tidak Mampu Bekerja (STMB) sebesar 100 persen upah yang dilaporkan selama 12 bulan, dan selanjutnya 50 persen upah hingga sembuh.

Baca juga : BP Jamsostek Pulogebang Serahkan Santunan JKM Pada Kader Dasawisma Duren Sawit

"Saya pastikan semua korban akan mendapatkan haknya sebagai peserta BP Jamsostek. Pastinya kami juga akan terus memantau perkembangan kondisi kesehatan para korban," tegasnya.

Atas kejadian ini, ia mengimbau kepada seluruh pekerja dan pemberi kerja untuk memastikan dirinya terlindungi program jaminan sosial ketenagakerjaan, karena risiko kerja dapat terjadi kapan dan di mana saja.

"Semoga ada hikmah yang bisa sama-sama kita ambil, santunan yang diterima tidak akan mampu menggantikan sosok orang yang kita cintai. Namun, semoga mampu menumbuhkan kesadaran seluruh pekerja dan pemberi kerja akan pentingnya memiliki perlindungan jaminan sosial," ucapnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.