Dark/Light Mode

Perusahaan Asal Malaysia Mulai Ikutan Masuk

Awas, Pasar Digital Kita Bisa Dijajah Asing

Senin, 1 Juli 2019 06:21 WIB
Perusahaan Asal Malaysia Mulai Ikutan Masuk Awas, Pasar Digital Kita Bisa Dijajah Asing

RM.id  Rakyat Merdeka - Satu lagi e-commerce asing masuk ke Indonesia, yaitu MY Smart Shopper. Masuknya e-commerce asal Malaysia itu semakin menambah banyaknya perusahaan asing yang membanjiri pasar digital RI.

Founder & Managing Director Synergy International Sdn BHD Dato Lawrence Teo mengatakan, pihaknya bersinergi dengan PT Inovatif Sinergi Internasional untuk mengembangkan sayapnya ke berbagai negara di Asia Tenggara. Salah satunya Indonesia.

“Kami merilis fitur MY Smart Shopper ID Offline ini memungkinkan member untuk mendapat cash point dan reward point setelah bertransaksi di merchant offline terdaftar,” ujar Lawrence dalam keterangannya, kemarin.

Seperti diketahui, saat ini sudah banyak e-commerce asing yang masuk ke pasar digital RI seperti Lazada, Shopee dan lainnya. Sementara e-commerce dalam negeri seperti Tokopedia, Traveloka hingga Gojek sudah tidak sepenuhnya dimiliki investor lokal.

Lawrence mengatakan, bahwa kategori bisnis MY Smart Shopper ID lebih beragam dibanding pesaing lainnya. Yaitu kesehatan, kecantikan, makanan, minuman, belanja, travel, hiburan, services, dan lain-lain.

Baca juga : Mafia Bawang Putih Apa Bisa Diganyang

“Seiring dengan peluncuran MY Smart Shopper ID, kami berharap pertumbuhan jumlah merchant berkembang pesat seiring dengan pertumbuhan basis mitra afiliasi,” tegasnya.

CEO PT Inovatif Sinergi Internasional Will Ong mengatakan, MY Smart Shopper ID yang terintegrasi dengan brand MY Smart Shopper di negara asalnya, Malaysia, diharapkan dapat merepresentasikan brand baru yang dinamis dan modern.

Serta dapat menjangkau kalangan yang lebih luas. “Affiliate junction adalah bisnis afiliasi Isynergy Group Limited, bisnis pemasaran jaringan afiliasi terkemuka di Asia yang berpusat di Malaysia,” tegas Will Ong.

General Manager PT Inovatif Sinergi Internasional Lutfi Sahlan mengatakan, MY Smart Shopper ID adalah suatu program yang memudahkan masyarakat dalam berbelanja. Awalnya, My Smart Shopper berfokus pada transaksi online dengan berbagai merchant dari perusahaan-perusahaan ecommerce ternama.

“Setiap member yang berbelanja di merchant offline kami akan mendapatkan cash point dengan persentase yang berbeda sesuai dengan kebijakan merchant. Selain itu, member juga mendapat reward points untuk setiap transaksinya,” tegas Lutfi Sahlan.

Baca juga : Promo Ramadan Deals Traveloka Mudahkan Pemudik Cari Penginapan

Masih Loyo

Ketua Umum Asosiasi Digital Entrepreneur Indonesia Handito Joewono menilai, pasar digital dalam negeri sudah penuh oleh perusahaan asing. Sementara e-commerce milik lokal hanya menjadi pelengkap penderita.

“Kalau saya boleh jujur Indonesia tidak berkutik. Pemanfaatan e-commerce masih loyo. Ada e-commerce yang besar dan sudah dikuasai asing,” kata Handito.

Handito menambahkan, di dunia e-commerce ada beberapa faktor penting yang harus diperhatikan. Yaitu, membangun bisnis yang punya model dan sebenarnya ujung dari e-commerce itu adalah financial technology atau fintech.

“Jadi sebenarnya bisnisnya ada di luar. Walaupun fintech ikut mendukung, namun di sana itu bisnisnya. Pemodal kan nanti menaruh uang di fintech, diputar uangnya,” jelas Handito.

Baca juga : BUMN Kita Di Atas Angin

Pihaknya mengusulkan, supaya sektor e-commerce diatur kembali. “Kita perlu melakukan penataan kembali sektor e-commerce. Aplikasinya pemanfaatannya kebablasan. Kita sudah dikuasai e-commerce China,” ujar Handito.

Ia mengatakan, perusahaan ecommerce punya orang Indonesia yang baru muncul langsung dibeli oleh China. “Kita tidak mau dijajah, tapi bukan perang. Kita mau tata dalam negeri ecommerce. Supaya lebih banyak bermanfaat buat perdagangan Indonesia,” jelas Handito.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.