Dark/Light Mode

SPBU Satu Harga Ke-154 Diresmikan Di Pulau Rote

Kurang 6 Titik Lagi, Target Jokowi Segera Tercapai

Senin, 22 Juli 2019 06:05 WIB
Peresmian BBM satu harga oleh Plt Dirjen Migas/Sekjen Dewan Energi Nasional (DEN) Djoko Siswanto yang mewakili Menteri ESDM Ignatius Jonan di Rote Ndao, Jumat (19/7/2019). (Foto : Istimewa)
Peresmian BBM satu harga oleh Plt Dirjen Migas/Sekjen Dewan Energi Nasional (DEN) Djoko Siswanto yang mewakili Menteri ESDM Ignatius Jonan di Rote Ndao, Jumat (19/7/2019). (Foto : Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Target Presiden Jokowi membangun 160 SPBU satu harga nyaris tercapai. Akhir pekan lalu, SPBU ke-154 diresmikan di Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur .

SPBU ini terletak di Desa Edalode, Kecamatan Pantai Baru, Kabupaten Rote Ndao. SPBU Kompak dengan nomor 56.851.23 dibangun kokoh di wilayah perbukitan.

Semuanya nampak baru. Dipenser, nozzle, bahkan konbloknya pun masih kinclong. SPBU ini memiliki tanki timbun berkapasitas 80 kiloliter (kl). Rinciannya: 40 kl untuk Premium, 20 kl pertalite, dan 20 kl untuk solar. Dengan dilengkapi 8 nozzle: 4 nozzle untuk premium, masing-masing dua nozzle untuk solar dan pertalite.

Awalnya, SPBU ini akan diresmikan Menteri ESDM Ignasius Jonan. Namun karena ada rapat dengan Presiden Jokowi, Jonan diwakili Sekjen Dewan Energi Nasional (DEN) Djoko Siswanto.

Baca juga : Genjot Ekspor, BI Pangkas Suku Bunga Jadi 5,75 Persen

Turut mendampingi GM Pertamina MOR V Jatimbalinus Werry Prayogi serta Bupati Rote Ndao Paulina Haning Bullu. Dalam sambutannya, Djoko mengaku, pekerjaan rumah berikutnya adalah memastikan suplai BBM ke SPBU.

“Setelah ini diharapkan suplainya dijaga. Suplai point dari TBBM Tenau kota Kupang 60 kilometer ditempuh 9 jam,” pintanya.

General Manager Marketing Operation Region (MOR) V Pertamina Werry Prayogi menjelaskan, rata-rata per hari serapan di dua SPBU Pulau Rote mencapai 16 ribu liter. Jumlah tersebut meliputi premium 12 ribu liter dan solar 4 ribu liter.

Sementara proyeksi konsumsi di SPBU baru untuk premium diperkirakan mencapai 5 ribu liter dan solar bisa mencapai 2 ribu liter per hari.

Baca juga : Program 1 Juta Nelayan Segera Nyebar Kemana-mana

Nantinya, Pertamina akan menambah satu lagi SPBU di Pulau Rote yang akan dibangun di wilayah barat. “Rencananya ada satu lagi di Rote Barat kemungkinan tahun 2020,” kata Werry.

Program BBM Satu Harga dicanangkan Presiden Jokowi sejak 2017-2019 sebanyak 160 titik. Dengan peresmian ke 154 ini, berarti tinggal tersisa 6 titik lagi. Adapun sebarannya berada di Papua 32 titik, Kalimantan 34 titik, Sumatera 26 titik, Nusa Tenggara 24 titik, Sulawesi 17 titik, Maluku 16 titik, dan Jawa-Bali 5 titik.

Paulina menyebut peresmian ini sebagai komitmen Pertamina untuk masyarakat Rote. Sebab dalam Program Nawacita yang diusung Presiden, daerah terluar dan terdepan harus dibangun. Sehingga potensi ekonomi daerah sekitar bisa berkembang.

“Mohon lebih perhatian dari pemerintah pusat untuk pulau terselatan ini. Dengan peresmian ini, Pertamina mendukung program pemerintah. Ini salah satu butir Nawacita,” tutur Paulina.

Baca juga : Runway 3 Bandara Soetta Jadi Kado Hari Kemerdekaan

Dia meminta seluruh masyarakat, khususnya pelaku usaha mengawal BBM Satu Harga. Sehingga kesejahteraan masyarakat bisa segera terwujud.

Sekadar informasi, hanya ada tiga SPBU di Rote. Dari SPBU satu ke yang lainnya memiliki jarak sekitar 25 kilometer. Jarak ini tak bisa disamakan dengan daerah perkotaan.

Sebab di Rote, identik dengan perbukitan. Biasanya, kelangkaan BBM terjadi di musim penghujan. Tentu karena faktor cuaca yang membuat kapal pengangkut bahan bakar tidak berani berlayar.

Sayangnya, keadaan ini diperparah warga yang kerap melakukan penimbunan. Sehingga harga terkerek hingga Rp 20 ribu per liter. Dengan kehadiran BBM Satu Harga di Pulau Rote, harga BBM yang sebelumnya berkisar antara Rp 10.000 hingga Rp 12.000 per liter, menjadi Rp 6.450 untuk premium dan Rp 5.150 untuk solar. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.