Dark/Light Mode

Jajaki Kerja Sama Pendanaan Investasi, PIS Temui Export Credit Agency Di Korea

Jumat, 14 April 2023 18:26 WIB
Direksi PIS bertemu dengan Export Credit Agency Di Korea. (Foto: Ist)
Direksi PIS bertemu dengan Export Credit Agency Di Korea. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Pertamina International Shipping (PIS) tengah gencar menjajaki kerja sama investasi dengan mitra-mitra skala global untuk percepatan pengembangan bisnis perusahaan dan rencana investasi di tahun 2023. 

Salah satu strateginya adalah dengan melakukan pertemuan dengan Export Credit Agency (ECA) di Korea yakni The Export Import Bank of Korea (KEXIM) dan Korea Trade Insurance Corporation (K-SURE). 

Baca juga : Asabri Raih 3 Penghargaan Indonesia CSR Excellence Award 2023

“Kunjungan dan pertemuan ini dilakukan untuk menjajaki potensi kerja sama pendanaan investasi, khususnya rencana pembelian kapal bangun baru untuk penambahan dan peremajaan armada kapal angkut PIS, untuk mendukung target pertumbuhan perusahaan di tahun ini dan ke depannya,” ujar Direktur Keuangan PIS Diah Kurniawati, Kamis (13/4). 

Rangkaian kunjungan dilakukan pada Maret lalu, turut hadir dalam pertemuan adalah Direktur Keuangan PIS Diah Kurniawati dan Direktur Keuangan dan SDM Pertamina Trans Kontinental (PTK) Afan Aftory.  Pertemuan dengan KSURE juga difasilitasi oleh bank komersial Jepang SMBC di kantor SMBC yang berada di Seoul, Korea Selatan. 

Baca juga : Rieke: Surat-Surat Kartini Memori Kolektif Dunia

K-SURE dan KEXIM adalah lembaga yang dibentuk pemerintah Korea Selatan yang berperan penting dalam mendukung ekspor dan investasi Korea di skala global melalui program pendanaan kepada pembeli produk produk manufaktur Korea, termasuk dalam hal ini industri pembangunan kapal baru (new built vessel). 

Adapun fasilitas pendanaan dari agensi kredit ekspor Korea ini memiliki beberapa manfaat antara lain; tenor pinjaman yang lebih panjang, struktur pinjaman yang lebih kompetitif, pinjaman yang lebih besar, dan diversifikasi sumber pendanaan yang lebih luas. 

Baca juga : SWI Keluarkan Ina Pay Indonesia Dari Daftar Investasi Ilegal

Sejalan dengan kunjungan ke Korea tersebut, di waktu bersamaan juga dilakukan pelatihan dan upskilling mengenai Export Credit Agency (ECA) financing ke para pekerja Sub Holding Integrated Marine Logistics (SH IML) yang terdiri dari fungsi keuangan, fungsi strategic planning and business development, dan fungsi legal.

Pelatihan ini difasilitasi oleh SMBC Singapore untuk memperluas dan memperdalam wawasan terkait pendanaan ECA dari Korea dan Jepang, khususnya untuk pendanaan produk perkapalan dan produk marine. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.