Dark/Light Mode

Industri Fintech Lending Genjot Literasi Keuangan Dan Akses Pendanaan Produktif

Sabtu, 6 Mei 2023 20:59 WIB
Industri Fintech Lending mendukung Literasi Keuangan. (Foti; Istimewa)
Industri Fintech Lending mendukung Literasi Keuangan. (Foti; Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) bersama Taralite (bagian dari OVO Group dan Grab Indonesia) berkomitmen untuk mendorong literasi keuangan dan akses terhadap pendanaan produktif di Indonesia.

Komitmen tersebut merespon tren industri fintech lending pada awal tahun 2023 yang tercatat positif.

Baca juga : Gali Potensi Wakaf Dengan Penguatan Literasi Kepada Masyarakat

Berdasarkan statistik yang dikeluarkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sejak 2018 hingga Februari 2023, jumlah total penyaluran pendanaan telah mencapai Rp 564 triliun yang disalurkan oleh 1 juta pemberi pinjaman kepada 106 juta penerima pinjaman, termasuk untuk pendanaan produktif.

Data dari OJK pada 3 April 2023 menyebutkan, industri fintech lending telah membukukan profit sebesar Rp 98,25 miliar pada Februari 2023.

Baca juga : Menteri LHK Dorong Negara G7 Fasilitasi Pendanaan Iklim

Direktur Pengawasan Financial Technology OJK Tris Yulianta mengatakan, potensi layanan pendanaan di Indonesia masih sangat besar.

Hadirnya layanan fintech lending atau Layanan Pendanaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi (LPBBTI) sudah menjadi mesin penggerak penyaluran dana pinjaman di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.

Baca juga : Syarief Hasan Ingatkan Pentingnya Keamanan Dan Kesehatan Pemudik

Saat ini terdapat 102 penyelenggara fintech P2P lending yang terus bertumbuh dan dapat menjadi alternatif sumber pendanaan bagi masyarakat2.

“OJK terus mendorong P2P lending untuk meningkatkan porsi penyaluran pendanaan kepada sektor produktif,” ungkapnya di Jakarta, Sabtu (6/5).
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.