Dark/Light Mode

Biofarma Group Pamer Inovasi Digital di Ajang AIPF 2023

Kamis, 7 September 2023 18:32 WIB
Dalam gelaran ASEAN Indo-Pacific Forum AIPF 2023, Biofarma Group pamer beragam solusi kesehatan. (Foto: Dok. Biofarma)
Dalam gelaran ASEAN Indo-Pacific Forum AIPF 2023, Biofarma Group pamer beragam solusi kesehatan. (Foto: Dok. Biofarma)

RM.id  Rakyat Merdeka - Biofarma Group gencar melakukan inovasi digital di bidang layanan kesehatan. Dalam gelaran ASEAN Indo-Pacific Forum (AIPF) 2023, Biofarma Group pamer beragam solusi kesehatan dari hulu hingga hilir kepada para delegasi.

Solusi tersebut yaitu, Medbiz, Medtrack, Mediverse, Medevo, Medwell, dan Q100+ Platform.

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, bahwa langkah Biofarma tersebut sudah sejalan dengan rencana pengembangan bisnis digital BUMN.

Baca juga : Ganda Campuran Indonesia Habis Di China Open 2023

Menurut Erick, digital ekonomi Indonesia akan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara.

Untuk itu, salah satu yang sedang difokuskan investasi cukup besar adalah pada pembangunan data center di Indonesia. Kalau data center Indonesia tidak disiapkan, kata Erick, akan menimbulkan permasalahan.

"Kita akan menjadi pemain data center di Asia Tenggara, diawali penguatan kemitraan Telkom dan Telkomsel dengan mitra di Asia Tenggara. Kita ingin agar Indonesia tidak hanya menjadi market, tetapi kita juga menjadi pelaku utama dalam bisnis global," kata Erick dalam keterangan resminya, Kamis (7/9).

Baca juga : Bank Mandiri Incar Investasi Pembiayaan Hijau Di Event AIPF 2023

Wakil Direktur Utama Biofarma Group Soleh Ayubi mengatakan, Biofarma Group sebagai induk holding BUMN Farmasi saat ini sudah mengembangkan marketplace berbasis web dan aplikasi dengan nama Medicine Distribution Business Zone (Medbiz by Bio Farma).

Menurutnya, Medbiz merupakan bukti transformasi digital yang akan menjadi marketplace end-to-end, untuk distribusi produk obat-obatan dan alat kesehatan.

"Medbiz ini sejalan dengan tujuan pembentukan Biofarma Group yaitu, untuk menciptakan inovasi bersama dalam penyediaan produk farmasi yang terintegrasi, cepat dan efisien untuk mendorong terciptanya ekosistem kesehatan berbasis digital di Indonesia," ungkapnya.

Baca juga : Axton Salim Bicara Keuangan Digital Di Forum ASEAN

Medbiz sudah bisa di akses sejak 31 Agustus 2022 dan saat ini memiliki potential market mencapai 11,3 persen dan 18 persen new outlets growth, serta pencapaian SKU dan tranksaksi sudah mencapai 230.000++ SKU dan 11.800 Number Transaksi.

Selain itu Medbiz ini sudah terhubung dengan 18.300 Retail dan 78 Distributor. Medbiz menghadirkan berbagai keuntungan baik untuk retail dan distributor.

Bagi retail, keuntungan yang didapatkan diantaranya yaitu B2B Marketplace, Online Transaction (24/7), Product Authenticity, Authorized Distributors, Digital Quotation, Flexible Delivery, Promo & Loyalty Program, dan Advance Customer Experience.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.