Dark/Light Mode

Penjual Di TikTok Terhubung Ke Berbagai E-Commerce Lain

Senin, 25 September 2023 17:45 WIB
TikTok Shop. (Foto: Ist)
TikTok Shop. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - TikTok membantah melakukan monopoli di Indonesia. TikTok mencatat berhasil mencetak banyak pengusaha sukses di Indonesia.

Tren jualan online melalui TikTok Shop menjadi batu loncatan yang cukup menjanjikan bagi Rifai yang merupakan pemilik akun Tiktok Shop @NifStore1.

@NifStore1 menjual tepung dengan gulali dan bisa dibentuk menjadi berbagai karya seni. Toko ini udah mempunyai jumlah pengikut sebanyak 34.000 followers.

Baca juga : Jualan Di TikTok, Produk UMKM Ini Makin Dikenal

"Silakan dibantu tap-tap ya. Ayo coba produknya, tepung sudah termasuk gulali. Ada rasa original, melon dan anggur,” ungkap Rifai saat melakukan live stream di akun TikTok nya.

Rifai juga menyebutkan, olahan produk tepung gulali yang dibuatnya, merupakan produk jajanan jadul serta buatan dalam negeri. "Ini produknya asli produk lokal. Semua sudah matang, sudah di sangrai. Ini jajanan jadul," tambah Rifai.

Rifai juga mendapatkan apresiasi dari pengikutnya karena dalam membuat olahan tepungnya, ia selalu menggunakan sarung tangan agar produk olahannya menjadi higienis dan terlihat rapi.

Baca juga : Peringati HUT ke-78 MPR, Bamsoet Gelar Beragam Lomba

Di dalam biodatanya, akun @NifStore1 memberikan informasi bahwa, penjualan dari produk ini juga bisa diakses di Shopee dan Lazada. TikTok Shop memberikan akses pembeli untuk masuk ke berbagai e-commerce.

Sebelumnya, manajemen TikTok mengatakan, pihaknya tidak melakukan praktik predatory pricing yang merugikan UMKM lokal

Menurut manajemen, sebagai platform, TikTok tidak dapat menentukan harga produk. Penjual dapat menjual produknya dengan tingkat harga yang mereka tentukan sesuai dengan strategi bisnis mereka masing-masing. 

Baca juga : Pantauan Orang PDIP: Prabowo Berubah, Nggak Pemarah Lagi

“Produk yang sama yang dapat ditemukan di TikTok Shop dan platform e-commerce lain memiliki tingkat harga yang serupa,” ujar manajemen.

Manajemen mengatakan, TikTok tidak memproduksi produknya sendiri di dalam platformnya. TikTok tidak berniat untuk menjadi peritel atau wholesaler yang akan berkompetisi dengan para penjual di Indonesia.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.