Dark/Light Mode

Cegah Monopoli Lion Air Group

Pelita Pertajam Taji Garuda

Minggu, 1 Oktober 2023 07:20 WIB
PT Pelita Air Service (PAS). (Foto: dok. Pertamina)
PT Pelita Air Service (PAS). (Foto: dok. Pertamina)

RM.id  Rakyat Merdeka - Rencana sinergi tiga maskapai pelat merah, yaitu PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, PT Citilink Indonesia dan PT Pelita Air Service (PAS), sebaiknya segera direalisasikan. Sebab, aksi itu akan memperkuat posisi Garuda Indonesia di industri penerbangan Tanah Air.

Pengamat penerbangan Gatot Rahardjo mengatakan, langkah Pemerintah melalui Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mensinergikan tiga maskapai pelat merah itu sangat penting dilakukan.

Mengingat, industri penerbangan di Indonesia telah dimo­nopoli oleh satu grup maska­pai yang menguasai sekitar 70 persen pasar dalam negeri.

Baca juga : Mengenal Alam Jabarut

“Kalau tiga maskapai ini ber­satu, harapannya bisa mem­perbesar pangsa pasar 30 sampai 40 persen. Jadi, penerbangan kita nggak dimonopoli satu maskapai saja,” ujar Gatot kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Kendati begitu, dia menyarankan, sinergi tiga maskapai tersebut sebaiknya bukan dengan cara merger (penggabungan).

“Banyak orang salah kaprah. Maskapai ini adalah tiga perusahaan berbeda, segmen penumpangnya juga berbeda. Jangan sampai di-merger,” imbau Gatot.

Baca juga : Pertempuran David Dan Goliath

Pasalnya, masing-masing perusahaan memiliki izin usaha berbeda dan Air Operation Certificate (AOC) atau Sertifikat Operator Pesawat Udara.

“Kalau di-merger, nanti se­mua hilang, kasihan. Sebaiknya tiga maskapai itu menjadi satu grup saja. Seperti, Lion Group, Sriwijaya Group. Nah, Pelita Air masuk jadi Garuda Group,” katanya.

Gatot menjelaskan, Garuda Indonesia selama ini ada di seg­men pasar full service, sementara Citilink bermain di segmen LCC (Low Cost Carrier). Sedangkan Pelita Air ada di kelas pelayanan medium, setara dengan kelas yang dilayani Sriwijaya Air.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.