Dark/Light Mode

Stok Migas Di Jabanusa Berlimpah, Siap Perkuat Ketahanan Energi Nasional

Rabu, 8 November 2023 14:51 WIB
Kepala Perwakilan SKK Migas Jabanusa Jawa, Bali dan Nusa Tenggara, Nurwahidi di webinar bertema Optimalisasi Potensi Migas Jawa Timur dan Madura Demi Perkuat Energi Nasional dan Kesejahteraan Masyarakat, pada Rabu (8/11/2023).
Kepala Perwakilan SKK Migas Jabanusa Jawa, Bali dan Nusa Tenggara, Nurwahidi di webinar bertema Optimalisasi Potensi Migas Jawa Timur dan Madura Demi Perkuat Energi Nasional dan Kesejahteraan Masyarakat, pada Rabu (8/11/2023).

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah mencanangkan target produksi minyak sebesar 1 juta barel per hari (barrel oil per day/BOPD) dan gas sebesar 12 miliar standar kaki kubik per hari (BSCFD) di tahun 2030.

Untuk mencapai target tersebut, semua pihak baik Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah hingga kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) diminta untuk memperkuat komunikasi dan kerja samanya.

Kepala Perwakilan SKK Migas Jabanusa (Jawa, Bali dan Nusa Tenggara), Nurwahidi mengatakan saat ini di wilayah Jabanusa terdapat 12 proyek migas offshore dan 8 proyek onshore dengan perkiraan investasi untuk proyek EPC sebesar 338,35 juta dolar AS.

Sementara itu hingga September 2023, rata-rata realisasi produksi minyak dan kondensat di Jabanusa sebesar 194.803 BOPD atau 107,2 persen dari WP&B 2023.

Sementara dari produksi gas mencapai 552,48 MMSCFD (juta standar kaki kubik per hari).

Baca juga : HNW: Demokrasi Bermartabat, Pesantren Perlu Cerahkan Situasi Politik

"Melihat kinerja dari produksi di Jabanusa saat ini dari sisi produksi minyak melebihi target. Dari gas kita capai target bahkan dari potensial melebihi target, tapi memang serapan dari gas masih di bawah potensi yang ada," ujar Nurwahidi dalam webinar bertema “Optimalisasi Potensi Migas Jawa Timur dan Madura Demi Perkuat Energi Nasional dan Kesejahteraan Masyarakat”, yang dilaksanakan oleh Komunitas Media Energi pada Rabu (8/11/2023).

Terkait dengan pemanfaatan dan distribusi migas yang dihasilkan di wilayah Jabanusa, Nurwahidi menjelaskan bahwa untuk minyak dapat tersalurkan seluruhnya.

Namun untuk gas diakui masih di bawah realisasi produksi di mana sebagian besar produksi atau sekitar 44 persen tersalurkan untuk sektor industri.

Kemudian 24 persen untuk sektor pupuk, 31 persen untuk sektor kelistrikan.

Sementara untuk City Gas hanya mampu menyerap 0,5 persen dari total produksi dan 0,4 persen diproses untuk menjadi LPG.

Baca juga : Gaet CGV Cinemas Indonesia, LINE Bank Perkuat Layanan Perbankan

"Potensi serapan gas di Jawa Timur dan Jawa Tengah cukup besar 2023 tetapi memang masih ada sisa yang belum tersalurkan ke konsumen, maka ini perlu kita optimalkan di mana komersialisasi jadi kunci bagaimana agar penyerapan gas bisa maksimal," ulas Nurwahidi.

Sementara itu, Kepala Departemen Komunikasi SKK Migas Nyimas Fauziah Rikani mengatakan pihaknya optimistis target produksi migas bisa tercapai dengan sinergi yang erat antar pemangku kepentingan.

Terlebih saat ini, untuk skala nasional pemerintah telah mengumumkan penemuan cadangan gas jumbo di wilayah kerja blok Migas North Ganal di Kalimantan Timur.

Dengan temuan ini diharapkan bisa memenuhi kebutuhan migas nasional.

"Ini kabar yang menggembirakan, jadi kita akan kawal terus untuk bisa dioptimalkan cadangan migas ini. Dengan eksplorasi yang masif kita yakin mampu memenuhi target," ujar Nyimas Fauziah Rikani.

Baca juga : Jaga Daya Beli Masyarakat, Pemerintah Siapkan Kebijakan Bantuan Pangan 2024

Untuk mengoptimalkan temuan cadangan migas nasional, SKK Migas komitmen untuk mempermudah iklim investasi di sektor hulu migas.

Melalui Indonesian Oil and Gas (IOG) 4.0, SKK Migas telah menyusun rencana strategis (renstra) demi mencapai target produksi migas nasional di tahun 2023 mendatang.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.