Dark/Light Mode

Bantu Petani Garam

PHE WMO Kembangkan Salt Center Terintegrasi

Rabu, 8 November 2023 17:29 WIB
Petani Garam di Bangkalan Jawa Timur. (Dok. Pertamina)
Petani Garam di Bangkalan Jawa Timur. (Dok. Pertamina)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pertamina Hulu Energi (PHE) West Madura Offshore (WMO) mengembangkan inovasi Salt Centre Terintegrasi untuk mempersiapkan petani garam bertahan di tengah ketidakpastian cuaca.

Inovasi ini juga untuk mengatasi terbatasnya produksi garam khususnya di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur.

GM Zona 11 Muzwir Wiratama menjelaskan, teknologi yang dikembangkan berupa pengenalan cuaca, teknologi ulir filter (TUF) dan kristalisasi garam berbahan bakar briket rakyat (Pengembangan Siram Berbakat).

Baca juga : Ganjar Dapat Pelukan Hangat Susi Pudjiastuti

Saat ini kata dia, jumlah produksi garam di Indonesia kian menurun, sementara jumlah kebutuhan garam setiap tahunnya selalu meningkat.

Produksi garam di Kabupaten Bangkalan hanya 740 ton dari target yang ditetapkan yakni 4.000 ton atau hanya 18,5 persen dari target Kabupaten Bangkalan.

"Pada 2022 PHE WMO telah melakukan inovasi rumah garam portable dan alat cuci garam untuk meningkatkan produksi dan kualitas garam dimana capaian produksi yakni sebesar 32 ton," kata Muzwir dalam keterangan tertulis, Rabu (8/11/2023).

Baca juga : PM Netanyahu: Israel Pertimbangkan Jeda Taktis, Gencatan Senjata Tetap No

Disebutkan, kualitas garam rakyat juga meningkat dengan indikator pengukuran kadar NaCl dari sebelumnya 56,12 persen menjadi 94,07 yang telah memenuhi standar garam konsumsi/ garam meja.

Sedangkan pada tahun 2023, melalui inovasi yang telah dikembangkan untuk meningkatkan kuantitas produksi garam rakyat, nyatanya telah berhasil meningkatkan produksi garam mencapai 54 ton.

"Indonesia sebagai negara kepulauan, usaha garam rakyat sangat potensial sebagai penopang pertumbuhan ekonomi nasional dan kesejahteraan rakyat," imbuhnya.

Baca juga : HNW Harap Putusan MKMK Kembalikan Marwah Berkonstitusi

Untuk itu kata dia, PHE WMO mendukung upaya pemerintah meningkatkan produksi garam nasional.

Salah satunya dengan memberdayakan petani garam di Desa Banyusangka, Kecamatan Tanjungbumi, Kabupaten Bangkalan.

Melalui inovasi dan pengembangan teknologi, usaha garam rakyat semakin efisien, berkualitas dan menjadi komoditi strategis yang dapat meningkatkan kesejahteraan petambak garam dan masyarakat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.