Dark/Light Mode

Rumah Rp 2 Miliar Ke Bawah Gratis PPN

Properti Laris Manis

Sabtu, 25 November 2023 07:20 WIB
Chief Execu­tive Officer Indonesia Property Watch Ali Tranghanda. (Foto: Antara)
Chief Execu­tive Officer Indonesia Property Watch Ali Tranghanda. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kebijakan Pemerintah menggratiskan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk pembelian rumah di bawah Rp 2 miliar, diyakini efektif mendorong bisnis di sektor properti menggeliat.

Insentif tersebut sudah diber­lakukan Pemerintah sejak awal November 2023. Chief Execu­tive Officer Indonesia Property Watch Ali Tranghanda meyakini, kebijakan tersebut bakal sukses mengungkit daya beli masyarakat di sektor properti. Khususnya di tengah kenaikan harga akibat kondisi global.

“Isentif PPN yang sebelumnya diberlakukan saat pandemi, sudah membuktikan bahwa penjualan properti naik hampir dua kali lipat (laris manis-red),” kata Ali kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Baca juga : Ribuan Milenial Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran

Dampak terdongkraknya sek­tor properti ini, sambung Ali, akan semakin terasa dengan ditambahnya insentif BPHTB (Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan) kepada wajib pajak orang pribadi dan badan, tentunya akan membuat pasar semakin luas. Terutama di seg­men Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Lebih jauh Ali menilai, kebi­jakan ini akan positif bagi pengembang, yang sudah lama me­nantikannya. Ditambah lagi calon konsumen yang bisa menikmati insentif gratis PPN 100 persen ini untuk pembelian rumah di bawah harga Rp 2 miliar.

“Artinya, bukan hanya MBR saja yang akan memanfaatkan, melainkan Masyarakat Berpenghasilan Tanggung (MBT),” tegas Ali.

Baca juga : Hari Ini, Firli Bahuri Datangi Polda Lagi

Namun, Ali juga menyoroti pentingnya pemerataan ke se­mua daerah sesuai kebutuhan, dan juga kemudahan prosesnya. Serta yang terpenting adalah ketersediaan anggarannya.

“Kebijakan insentif PPN dapat mendorong penjualan properti, di tengah sentimen negatif dari ke­naikan suku bunga. Mungkin nanti akan terlihat dampaknya di semes­ter I tahun depan,” sebutnya.

Menyoal ini, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI optimistis insentif PPN akan meningkatkan gairah masyarakat untuk membeli rumah. Dan pada akhirnya akan berdampak baik pada kinerja BNI Griya, sehingga perseroan mampu memenuhi target kredit tahun ini.

Baca juga : Usai Sita Uang Rp 3 Miliar, KPK Buka Peluang Periksa Lagi Anggota DPR Sadewo

Setali tiga uang, Direktur Re­tail Banking BNI Putrama Wahju Setyawan bilang, kebijakan in­sentif tersebut akan berdampak terhadap meningkatnya minat masyarakat untuk memiliki ru­mah. Sekaligus mendorong per­tumbuhan bisnis KPR (Kredit Pemilikan Rumah) perbankan.

“Terutama segmen yang di­targetkan oleh Pemerintah ada­lah primary market yang kebu­tuhannya masih sangat tinggi,” kata Putrama dalam keterangan yang diterima Rakyat Merde­ka, Kamis (16/11).
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.