Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Ketua MUI Baros Beri Pesan Sejuk Di Sosialisasi PNM Mekaar
- Dipolisikan Nurul Ghufron, Ketua Dewas: Kami Sama Sekali Nggak Takut!
- KPK Lelang 2 Mobil Jeep Cherokee Milik Eks Walkot Bekasi Rahmat Effendi
- Gempa Terkini Magnitudo 5,3 Guncang Papua, Getaran Terasa Hingga Mamberamo Raya
- TPPU SYL, KPK Sita Mobil Mercy Sprinter Dan New Jimny
i-Pubers Terus Digenjot, Pupuk Indonesia Yakin Penyaluran Pupuk Subsidi Tepat Sasaran
Jumat, 8 Desember 2023 10:49 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - PT Pupuk Indonesia (Persero) terus mendukung Kementerian Pertanian (Kementan) untuk menyempurnakan aplikasi i-Pubers (Integrasi Pupuk Bersubsidi).
Hal ini, sebagai komitmen perusahaan untuk meningkatkan tata kelola penyaluran pupuk bersubsidi.
Baca juga : CCEP Indonesia Suarakan Pentingnya Penggunaan Media Sosial Secara Bijak
Senior Project Manager Advokasi Publik Pupuk Indonesia Yana Nurahmad Haerudin mengatakan, i-Pubers merupakan hasil "perkawinan" antara t-Pubers (Tebus Pupuk Bersubsidi) yang dimiliki Kementan, dengan aplikasi REKAN milik Pupuk Indonesia.
Aplikasi ini, kata dia, mengintegrasikan data penerima pupuk subsidi di e-alokasi, dengan data stok pupuk yang ada di Pupuk Indonesia.
Baca juga : Indonesia Berhasil Turunkan Emisi Karbon
"Aplikasi ini, dipakai kios untuk menginput data penyaluran pupuk bersubsidi secara digital," ujar Yana, dalam Webinar "Transformasi Kebijakan Pupuk Bersubsidi: i-Pubers" yang diselenggarakan media Sinar Tani, Rabu (6/12/2023).
Saat ini, i-Pubers telah diimplementasikan di Provinsi Riau, Bangka Belitung, Kalimantan Selatan, Sumatera Utara, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara.
Baca juga : Serahkan DIPA Dan TKD 2024, Jokowi: Panggunaan Anggaran Harus Tepat Sasaran
Lebih lanjut ia merinci, 3.140 kios telah menerapkan aplikasi ini, atau 12 persen dari total kios yang dimiliki Pupuk Indonesia di seluruh pelosok negeri sebanyak 26.400.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya