Dark/Light Mode

Genjot Kolaborasi Dan TJSL, Asabri Gelar Program Non PUMK Di 4 Provinsi

Sabtu, 6 Januari 2024 12:50 WIB
Adrie Basuki, desainer yang menjadi pembicara program TJSL Non PUMK di Lingkungan Bareskrim Mabes Polri, Jakarta (Foto: Dok. Asabri)
Adrie Basuki, desainer yang menjadi pembicara program TJSL Non PUMK di Lingkungan Bareskrim Mabes Polri, Jakarta (Foto: Dok. Asabri)

RM.id  Rakyat Merdeka - Asabri makin fokus dalam mendukung Sustainable Development Goals - SDG’s dengan melaksanakan program TJSL Non pemegang uang muka kerja (PUMK) di Lingkungan Bareskrim Mabes Polri, Jakarta dengan menggandeng tokoh publik di bidang pengelolaan limbah industrI tekstil dan dokter spesialis kesehatan reproduksi wanita.

Menggelar acara dengan konsep Talkshow, ASABRI sukses menyampaikan informasi mengenai sustainable living melalui sustainable fashion.

Lebih dari 100 anggota Bareskrim Mabes Polri dan Ibu Bhayangkari Polri mendapatkan informasi luar biasa dari Adrie Basuki, desainer yang memilih simplicity dan kepedulian lingkungan sebagai ciri khas dalam setiap karyanya.

Adrie Basuki menyampaikan konsep desain dengan zero waste process, serta recycle pakaian bekas untuk menjadi karya yang sama sekali baru.

Baca juga : Gelorakan Semangat Muda, BAGAMA Jabar Gelar Turnamen Mobile Legends

"Selama ini mungkin belum banyak ide untuk memanfaatkan limbah dari pakaian bekas," ujar Adrie dalam keterangannya, Sabtu (6/1/2024).

Desainer yang memiliki studio di Bogor ini menawarkan konsep baru yang sekaligus ramah lingkungan. Kolaborasi bersama Adrie Basuki ini wujud ASABRI yang berupaya mendukung SDG’s angka 11 tentang Kota dan Pemukiman Berkelanjutan.

Peserta talkshow tidak hanya mendapat insight mengenai SDG’s sustainable living di bidang kepedulian lingkungan, namun dengan kolaborasi apik dengan PT Bio Farma (Persero) peserta juga mendapat fasilitas skrining dengan menggunakan CerviScan serta tambahan informasi mengenai Human Papilloma Virus (HPV).

Pembicara yang berhasil membawakan informasi mengenai HPV ini merupakan praktisi Kesehatan reproduksi wanita yakni dr. Boy Abidin, Sp.Og.

Baca juga : Jelang Pergantian Tahun, KLHK Bikin Gerakan Menanam Pohon Di Seluruh Indonesia

Asabri menyadari bahwa tingginya tingkat kematian khususnya Wanita akibat kanker serviks yang disebabkan HPV ini tengah menjadi perhatian Pemerintah.

Guna mendukung program pemerintah dalam meningkatkan awareness mengenai HPV serta juga mendukung SDG’s angka 3 yakni Kehidupan Sehat dan Sejahtera, dilaksanakan skrining gratis kepada peserta talkshow.

Skrining gratis ini menggunakan alat CerviScan milik Bio Farma yang memungkinkan deteksi dini atas virus HPV dalam tubuh seseorang sekaligus menjadi upaya pencegahan kanker serviks.

Asabri juga laksanakan program skrining HPV dengan tajuk Aksi Sehat ASABRI (ASA) Untuk Indonesia di tiga provinsi lainnya yakni wilayah Kantor Cabang PT Asabri (Persero) Manado, Lampung dan Denpasar.

Baca juga : Srikandi PLN UIP Jawa Bagian Barat Gelar Program Peningkatan Kesehatan Di Cinere

Total lebih dari 450 peserta Asabri melakukan skrining HPV yang merupakan anggota Kodam XII/Merdeka, anggota Lanal Lampung, anggota Polda Lampung, serta anggota Kodam IX/Udayana.

Melalui kegiatan Talkshow yang juga sekaligus merayakan Hari Ibu ke- 95 Tahun 2023, Direktur SDM dan Hukum PT Asabri (Persero) Sri Ainin Muktirizka menyampaikan, Asabri berusaha memberi manfaat lebih bagi Peserta ASABRI khususnya rekan-rekan Polisi Wanita dan Ibu Bhayangkari di Lingkungan Bareskrim Mabes Polri.

Ia berharap dengan awareness yang cukup dari seorang ibu tentang HPV, maka tumbuh juga kesadaran yang sama bagi anak remaja putri Indonesia.

"Secara tidak langsung ASABRI sudah mendukung peningkatan kualitas SDM Indonesia untuk menyongsong Generasi Emas 2045," tegas Sri Ainin.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.