Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Elnusa Petrofin Salurkan 10.872 Paket Sembako ke Masyarakat di Seluruh Indonesia
- Thomas Tuchel Merasa Belum Pantas Menyanyikan Lagu Kebangsaan Inggris
- Thibaut Courtois Mau Buka-bukan Soal Kasusnya Di Timnas Belgia
- Lagi Fokus Keluar Zona Degradasi, PSS Sleman Malah Dapat Kabar Buruk
- Ketua DEN : Deregulasi untuk Efisiensi Ekonomi dan Percepatan Investasi
Penyaluran Dana Tembus Rp 237 Triliun
Program Mekaar Bukti Pemerintah Pro UMKM
Kamis, 1 Februari 2024 07:20 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - Program Permodalan Nasional Madani dalam Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar) berkembang pesat. Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) mengakses program tersebut, melonjak tajam. Jumlah nasabah Mekaar dari 400 ribu-an pada 2015, kini mencapai 15,2 juta nasabah.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyebut, program Mekaar bukti keseriusan Pemerintah dalam menjaga dan meningkatkan daya saing pelaku UMKM. Keberhasilan program PNM Mekaar tak lepas dari dukungan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Alhamdulillah, Presiden menyampaikan perasaan gembiranya saat bertemu dengan ibu-ibu Mekaar di Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah,” ujar Erick, melalui siaran pers, Selasa (30/1/2024).
Baca juga : Pengurus PGLII DKI Jakarta Terlindungi Program BPJS Ketenagakerjaan
Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) ini menjelaskan, pembentukan holding BUMN Ultra Mikro (UMi) yang terdiri atas BRI, Pegadaian dan PNM pada September 2021, merupakan komitmen kementerian dalam mendukung pengembangan UMKM.
Bersama perusahaan pelat merah, Erick yakin, UMKM bisa terus menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia saat ini dan masa depan.
“Sehingga tidak yang besar saja terus berkembang, tetapi yang kecil juga harus terus tumbuh. Dan menjadikan pelaku UMKM makin tinggi kelasnya, serta Insya Allah menjadi besar juga,” tuturnya.
Baca juga : Program Mekaar Dipuji Jokowi, Erick: Bukti Keberpihakan Pemerintah Terhadap UMKM
Mantan bos Klub Inter Milan itu menjelaskan, jumlah nasabah yang tergabung dalam tiga BUMN tersebut berada di atas dua digit.
Ia pun merinci, nasabah ultra mikro BRI mencapai 36,6 juta nasabah, PNM sebanyak 15,2 juta nasabah dan Pegadaian sebanyak 24 juta nasabah.
Ia optimistis, melalui pendampingan yang baik kepada seluruh nasabah, serta pembinaan berkelanjutan akan membentuk ekosistem pengusaha kecil yang jujur, disiplin dan kerja keras.
Baca juga : Marah Picu Stroke! 2,1 Juta Penderita Kuras Dana BJPS Rp 3 Triliun Per Tahun Lho
“Hal ini terbukti, dengan kinerja baik, para nasabah rutin membayar angsuran,” katanya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi bersilaturahmi dengan para peserta PNM Mekaar di Stadion Gemilang, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah, Senin (29/1/2024).
“Mungkin lebih dari empat tahun, saya tidak berjumpa dengan para nasabah PNM Mekaar,” ucap Presiden.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya