Dark/Light Mode

Penyaluran Dana Tembus Rp 237 Triliun

Program Mekaar Bukti Pemerintah Pro UMKM

Kamis, 1 Februari 2024 07:20 WIB
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. (Foto: Antara)
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
Selain itu, Presiden merasa senang karena penyaluran pin­jaman melalui PNM Mekaar meningkat signifikan sejak di­luncurkan pada 2015 lalu.

Begitu juga, jumlah nasabah aktif PNM Mekaar yang turut mengalami peningkatan dari ribuan menjadi jutaan nasabah.

“Saya juga senang karena di 2015 saat itu, dana yang disalur­kan kurang lebih hanya Rp 800 miliar untuk kurang lebih 400-an ribu nasabah. Sekarang, yang aktif sudah 15,2 juta nasabah dan yang disalurkan Rp 237 triliun,” beber mantan Walikota Solo itu.

Dihubungi terpisah, Direktur Eksekutif Forum Komunitas Usaha Mikro Kecil Menengah (Fokus UMKM) Ari Prabowo mengapresiasi langkah Pemerintah, yang terus memberikan dukungannya kepada UMKM.

Baca juga : Pengurus PGLII DKI Jakarta Terlindungi Program BPJS Ketenagakerjaan

Program Mekaar ini bagus, karena membina usaha yang size-nya sangat kecil, untuk ibu-ibu dan dilakukan berke­lompok. Jadi, sesama anggota bisa saling mengingatkan untuk terus mengembangkan usahanya,” kata Ari kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Ia menerangkan, dukungan yang diberikan perusahaan pelat merah ini bukan sekadar mem­beri pelatihan usaha. Tetapi juga dari segi pembiayaan.

Dia mengingatkan, selama ini yang menjadi salah satu masalah bagi para UMKM adalah akses permodalan. Karena itu beruntung PNM memiliki Program Mekaar.

“Dengan Program Mekaar ini, mirip sistem koperasi, ada gotong royongnya. Sehingga bisa lancar bayar pinjamannya,” pujinya.

Baca juga : Program Mekaar Dipuji Jokowi, Erick: Bukti Keberpihakan Pemerintah Terhadap UMKM

Bahkan, dengan rekam jejak yang positif dari setiap anggota di program ini, bisa menjadi pertimbangan bagi perbankan dalam memberikan pinjaman lebih besar untuk usaha.

“Untuk skala UMKM, yang penting itu kan perputaran uang­nya jalan. Sementara bank, kadang pinjamannya untuk jangka pan­jang. Harus ada jalan tengah untuk menjembatani kebutuhan permodalan tersebut,” katanya.

Ia berharap, ada lebih banyak program seperti Mekaar untuk mendukung UMKM.

“Dengan begitu, UMKM bisa meningkatkan daya saingnya. Dan tak hanya menyasar pangsa pasar dalam negeri saja,” tutup Ari.

Baca juga : Marah Picu Stroke! 2,1 Juta Penderita Kuras Dana BJPS Rp 3 Triliun Per Tahun Lho

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Kamis 1/2/2024 dengan judul Penyaluran Dana Tembus Rp 237 Triliun, Program Mekaar Bukti Pemerintah Pro UMKM     

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.