Dark/Light Mode

2 Bulan Ditinggal Menteri Susi

Kapal Asing Pesta Pora Rampok Ikan Di Laut Kita

Sabtu, 28 Desember 2019 05:32 WIB
Laut Indonesia jadi sasaran pencurian ikan
Laut Indonesia jadi sasaran pencurian ikan

RM.id  Rakyat Merdeka - Nelayan asing kembali pesta pora setelah Susi Pudjiastuti tak lagi menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP). Mereka dengan bebas mencuri ikan di perairan kita.

Puluhan kapal asing ditengarai melakukan penangkapan ikan secara ilegal di wilayah perairan Natuna. Foto dan video pendek perampokan ikan di wilayah ekonomi Indonesia itu beredar di media sosial. 

Salah satu yang memviralkan aksi kapal asing itu adalah akun Dedek Ardiansyah. Dia mengunggah video puluhan nelayan asing bebas hilir mudik di laut Natuna. 

“Nelayan saya yang ambil video,” ujar pemilik akun, Dedek Ardiansyah saat dihubungi kepripedia, Rabu (25/12). 

Dedek yang merupakan warga Kecamatan Pulau Tiga Barat, Natuna ini memastikan, kapal dalam video tersebut adalah kapal asing. Dia bahkan mengaku sudah melaporkan aksi kapal asing tersebut ke Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Batam.

“Video itu diambil 23 Desember, tapi kita sadari sejak 17 Desember sampai kemarin (24/12) masih beraktifitas,” ujar Dedek. 

Baca juga : Bermain di Kandang Sendiri, PS Tira Siap Kalahkan Persib Putri

Dia menyebutkan, kapal asing tersebut diperkirakan sedikitnya terdiri 20 pasang kapal. Beraktifitas sebagai kapal pukat gandeng (2 kapal 1 jaring). 

Disebutkannya, titik koordinat kala video diambil berada di antara koordinat 04.10.000 - 109.10.000 (Perairan Natuna Utara) dan terus bergerak ke atas. 

“Di koordinat itu, jarak kapal kita yang ambil video cuma 50 mil saja. Tapi ada kapal nelayan yang coba ambil video dikejar sama mereka,” jelas Dedek. 

Nelayan tidak dapat mengambil video lebih dekat dan lebih detail lagi. Soalnya, kapal asing tersebut memiliki konstruksi yang lebih modern dan besar. 

Menanggapi nelayan asing yang berani masuk wilayah Indonesia dan mencuri ikan dengan jaring pukat membuat warganet geram. 

Mantan Menteri KKP Susi Pudjiastuti berharap kasus ini segera dituntaskan. “Semoga cepat diatasi,” ucap @susipudjiastuti. Albertus Dakhi @AlbertusDakhi mendesak pihak aparat yang berwenang turun tangan mencegah dan mengusir kapal asing yang merampok ikan di perairan Indonesia. 

Baca juga : Impor Daging Kerbau India Apa Sanggup Tekan Harga?

“Semoga cepat ditangani pihak berwajib,” dia berdoa. Kritikan kepada Menteri KKP Edhy Prabowo dilontarkan Joe Care @joecarepmkri. Setidaknya, kata dia, Menteri Edhy harus tegas dan memerintahkan anak buahnya untuk menangkap kapal pencuri ikan. 

“Satgas kkpgoid ngapain aja? Edhy Prabowo kamu ngapain aja?” tanya Joe Care @joecarepmkri. Menurut Willy Royan Nganta @Willy_ Nganta, sikap ngelunjak nelayan asing karena tidak takut dengan sikap menteri sekarang. Berbeda dengan kepemimpinan Susi yang sangat tegas. 

“Waduh. Baru berapa bulan Bu Susi Pudjiastuti melepas jabatan di kementrian kkpgoid para perompak itu sudah unjuk gigi lagi. Sedih hatiku lalalalalala,” sindir dia. 

Perasaan yang sama dialami Lenggaong @ lenggaok. Kata dia, baru dua bulan ditinggal Susi, nelayan asing sudah berani masuk dan mencuri ikan di wilayah Indonesia. 

“Yaelaah.. Ditinggal sebentar dah memble.... Pak Jokowi, kenapa program poros maritim berubah jadi poros morotin?... Tuh maling ikan berpesta pora lagi,” kritiknya. 

Mungkin, menurut RoyGul @RoyGul2, para nelayan asing sudah tahu kalau Susi udah diganti dan penggantinya tidak tegas atau tidak peduli dengan laut Indonesia. Bisa juga, lanjut Banks @Genesis7173, 

Baca juga : Menteri ESDM Dorong Percepatan Transisi Blok Rokan

Menteri KKP sekarang tidak ditakuti nelayan Vietnam. Akibatnya, mereka bebas mencuri ikan di Indonesia. Karena tidak tegas itu pula, lanjut Adhi @Adhi70724512, para perampok ikan berani masuk wilayah Indonesia. 

“Wah mulai lagi Bu, para penjarah ikan masuk wilayah Indonesia,” ujarnya. Iwan Patin @Iwan90 mempertanyakan kenapa nelayan asing begitu bebas menjarah ikan Indonesia setelah pergantian menteri. 

“Apa yang menjabat sekarang melakukan pembiayaran laut Indonesia di acak-acak orang luar dan mencuri isinya,” katanya. Abah Zaidan Asyraf @28e340ce14fa46d menduga, sikap ngelunjak nelayan asing yang menjarah ikan di perairan Natuna tahu Susi Pudjiastuti tak lagi menjadi Menteri KKP. Bahkan, penangkapan ikan menggunakan pukat dan gandeng. [REN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.