Dark/Light Mode

UMKM Mesti Inovatif Tangkap Peluang Digitalisasi Saat Pandemi

Minggu, 17 Mei 2020 20:35 WIB
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Koperasi dan UKM (Usaha Kecil Menengah) mengajak para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) inovatif dalam berusaha dan menangkap peluang yang ada di tengah pandemi Covid-19. Salah satu strategi yang paling penting adalah inovasi produk, inovasi usaha lewat digitalisasi.

"Digitalisasi sangat penting di masa ini, agar UKM dapat menguasi pasar domestik dalam negeri,” kata Menkop dan UKM Teten Masduki dalam acara Webinar Unpad dengan tema Strategi Survival di Masa Pandemi Covid-19, Upaya Adaptasi UMK, Minggu (17/5).

Ia mengatakan, para pelaku UMKM di masa ini harus melakukan strategi inovasi agar usahanya efisien, sekaligus melihat peluang-peluang baru.

Baca juga : Jascloud Makin Dicari Pelaku Bisnis Di Tengah Pandemi

Menurut Teten, jika hal itu dikombinasikan dengan kerja sama antar berbagai pemangku kepentingan, maka ia yakin permintaan terhadap produk UMKM lokal akan naik secara signifikan.

“Saya juga memperkirakan, dengan adanya program bantuan sosial yang begitu beragam sampai September, daya beli masyarakat akan terkerek naik,” imbuhnya.

Terlebih jika juga diintegrasikan dengan program sembako murah, sehingga ia meyakini daya beli masyarakat tidak akan tergerus.

Baca juga : Kahmi Unkris Bantu Kader Hingga Pemulung Lewat Donasi Sembako

Presiden memberikan instruksi, prioritaskan belanja dari UMKM, dari Rp 1.100 hingga Rp 300 triliun bisa dibelanjakan untuk produk-produk UMKM.

"Kami bekerja sama dengan LKPP, ada e-katalog untuk produk UMKM; kami juga meminta bantuan inkubator Unpad untuk dibantu dalam hal standardisasi, sehingga pengadaan tidak harus melalui tender,” ujarnya.

Lebih lanjut, pihaknya bekerja sama dengan platform daring Hukumonline dan Justika untuk memberikan pendampingan hukum secara gratis.

Baca juga : Peluang Industri Farmasi Dalam Negeri Untuk Bangkit

“Bisa dilihat di website kami telah kerja sama dengan pengacara, untuk membantu UMKM yang menemui berbagai permasalahan selama menjalankan usahanya,” katanya.

Ia mengajak para pelaku UMKM untuk tetap berinovasi dan tetap semangat, karena kini saatnya untuk saling menebar kesetiakawanan sosial dan mewujudkan usaha di masa sulit ini.

Pihaknya memahami bahwa UMKM merupakan sektor yang paling pertama terdampak oleh pandemi Covid-19, namun pemerintah telah menerapkan sejumlah kebijakan dan stimulus agar usaha tetap berjalan, sekaligus tetap menjaga daya beli masyarakat. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.