Dark/Light Mode

Ada Peluang Rebound

Semoga, Pidato Gubernur The Fed Hari Ini Bisa Bikin Rupiah Lebih Joss

Rabu, 1 Juli 2020 09:41 WIB
Foto: Antara
Foto: Antara

RM.id  Rakyat Merdeka - Nilai tukar rupiah dibuka di level Rp 14.245 per dolar AS, Rabu (1/7). Menguat 20 poin atau 0,14 persen dibanding level sebelumnya, yang mentok di Rp 14.265 per dolar AS.

Penguatan rupiah terhadap dolar AS juga diikuti sejumlah mata uang di kawasan Asia. Seperti Yen Jepang yang menguat 0,10 persen, dolar Singapura 0,04 persen, dolar Taiwan 0,26 persen, won Korea Selatan 0,33 persen, peso Filipina 0,07 persen, rupee India 0,14 persen, yuan China 0,05, dan ringgit Malaysia menguat 0,14. 

Satu-satunya mata uang Asia yang mengalami pelemahan, hanya baht Thailand yang susut 0,07 persen.

Baca juga : Ada Pembangunan LRT dan Perbaikan Separator, Rute Trans Jakarta Ini Dialihkan

Meski begitu, pandemi Covid-19 yang hingga kini tak kunjung reda, dikhawatirkan masih mengganggu pergerakan mata uang Garuda.

Analis Global Kapital Investama Alwi Assegaf menilai, jumlah pasien positif Covid-19 yang terus bertambah secara global, membuat pelaku pasar khawatir terjadi ledakan gelombang kedua Covid-19. Meski gelombang pertama di sejumlah negara belum usai.

"Beberapa kawasan di AS dan Inggris membatalkan pembukaan ekonominya. Mereka kembali memberlakukan pembatasan, setelah sempat melonggarkan protokol kesehatan," kata Alwi, Rabu (1/7).

Baca juga : Sri Mulyani Pilih Cari Utangan Di Dalam Negeri

"Potensi lockdown kembali, mengancam percepatan pemulihan ekonomi, yang pada akhirnya memukul nilai tukar Garuda. Kini, pelaku pasar kembali menjauhi aset berisiko dan mengoleksi dolar AS sebagai aset safe haven (aset yang aman di tengah situasi penuh ketidakpastian, Red)," jelasnya.

Meski begitu, Alwi memproyeksikan rupiah berpotensi rebound bila Gubernur The Fed Jerome Powell dan Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin bisa menenangkan pelaku pasar lewat pidatonya mengenai prospek pemulihan ekonomi AS pada hari ini, Rabu (1/7).

Selain itu, data manufaktur dalam negeri yang membaik karena ekonomi sudah dibuka di masa kenormalan baru, juga dapat memberikan sentimen positif.

Baca juga : Top, KAI Masuk Daftar Indonesia`s Most Valuable Brands 2020

"Rupiah hari ini diprediksi ada di rentang Rp 14.150-14.350 per dolar AS," prediksinya. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.