Dark/Light Mode

Diberi Waktu Sampai Akhir Tahun

Bank Diminta Percepat Suntik Stimulus Ke UMKM

Minggu, 5 Juli 2020 09:06 WIB
Diberi Waktu Sampai Akhir Tahun Bank Diminta Percepat Suntik Stimulus Ke UMKM

 Sebelumnya 
Ia menegaskan, penyaluran dana PEN dilakukan secara transparan. Ia pun mendorong agar penyerapan ini bisa segera dilakukan. Ia juga berharap seluruh penyaluran bisa selesai pada September mendatang.

Minggu lalu, lanjut Teten, pihaknya sudah berbicara dengan bank Himpunan Milik Negara (Himbara) soal penyaluran KUR. Intinya mereka diminta segera menyalurkan KUR dengan subsidi bunga selama enam bulan. Dengan subsidi sebesar 6 persen di tiga bulan pertama dan 3 persen di tiga bulan berikutnya.

Baca juga : Ucapkan Selamat Ulang Tahun, Nuning Minta Polri Inovatif Kembangkan SDM

“Nanti bank diminta untuk mengklaim bunganya karena KPA (kuasa pengguna anggaran) di kami. Termasuk keringanan pajak,” jelasnya.

Selanjutnya realisasi penyaluran PEN KUMKM Rp 237,2 miliar (23,72 persen) yang diberikan lewat pembiayaan modal kerja kepada koperasi melalui LPDB terus dikebut. LPDB mendapat dana tambahan dari PEN sebesar Rp 1 triliun.

Baca juga : Idul Adha Dan Akhir Tahun Jadi Opsi Pengganti Cuti Lebaran

“Diharapkan Juli ini sudah 50 persen. Kami catat ada sekitar 256 koperasi sehat sebelum Covid-19 yang bisa diberikan modal kerja, sekaligus dimudahkan untuk restrukturisasi,” ucapnya.

Kemenkop dan UKM pun membangun pusat informasi sebagai upaya akselerasi penyerapan dana PEN ke UMKM secara transparan.

Baca juga : Dirjen Perumahan Diminta Kerja Lebih Keras dan Kreatif

“Kami akan update penyaluran setiap hari di web resmi Kementerian serta berbagai saluran media informasi maupun media sosial kementerian,” jelasnya.

BRI yang sudah melakukan penagihan subsidi bunga KUR ke pemerintah pun langsung menggenjot penyaluran tahap pertama kepada lebih dari 214 ribu debitor KUR.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.