Dark/Light Mode

Bantu UMKM Jualan

KemenkopUKM Luncurkan E-Brochure Smesco Dan Sekolah Ekspor

Jumat, 21 Agustus 2020 21:19 WIB
Peluncuran e-Brochure Smesco bersama jajaran Kemenkop dan UKM
Peluncuran e-Brochure Smesco bersama jajaran Kemenkop dan UKM

 Sebelumnya 
Senada, Direktur Utama Smesco Indonesia Leonard Theosabrata menjelaskan, platform ini dirancang supaya mudah digunakan setiap orang, sangat user-friendly.

Selain mudah diakses melalui mobile phone bisa juga melalui desktop atau laptop, baik oleh UMKM maupun masyarakat yang ingin membeli produk tersebut.

"Mereka dapat berinteraksi juga secara langsung melalui feature yang sudah disiapkan," imbuhnya.

Baca juga : Agar Anak Sehat, Kemenpora Luncurkan Program Siolga

Dalam mensosialisasikan program ini, Smesco Indonesia melaksanakan webinar tutorial pembuatan katalog produk yang nantinya ditampilkan dalam platform e-Brochure.

Webinar ini telah diikuti Dinas Provinsi yang membidangi KUMKM, para Konsultan dan Pendamping yang tergabung dalam Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) dan tersebar di berbagai wilayah Indonesia, Komunitas dan Asosiasi, Pelaku KUMKM binaan KemenkopUKM serta masyarakat umum yang berminat mempromosikan produknya bersama Smesco.

“Target awal e-Brochure ini menjangkau 10 ribu pelaku usaha KUMKM yang tergabung dalam program e-Brochure," sebutnya.

Baca juga : Kemenkumham Pastikan 857 Anak Terima Remisi Dan Sekolah Mandiri

Ia menambahkan, e-Brochure merupakan tahap awal dari penyusunan database UMKM yang akan melalui proses kurasi untuk masuk ke dalam Konvoi Produk Nasional dan selanjutnya akan mendapatkan promosi dalam Sparc Trade.

Yaitu, platform program lanjutan yang dibuat Smesco untuk mempertemukan antara supply dan demand dalam bentuk hubungan B2B (business to business).

“Sparc Trade inilah yang akan menjadi wadah utama Smesco untuk menghubungkan pasokan dari program Konvoi Produk Nasional ke pembelinya, baik dalam maupun luar negeri,” tukasnya.

Baca juga : Bantu Siswa Hadapi Tahun Pelajaran Baru, Pemprov DKI Luncurkan Portal Siap Belajar

Sementara Kepala Sekolah Ekspor DR Handito Joewono menegaskan bahwa pihaknya siap mencetak 10 ribu eksportir baru, untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional.

"Ekspor menjadi harapan dan diminati para pelaku usaha khususnya UKM dan kalangan kampus," pungkasnya. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.