Dark/Light Mode

Gencar Jualan Produk Bersertifikat Halal

Tokopedia Cs Tawarkan Layanan Muslim Friendly

Kamis, 22 Oktober 2020 07:24 WIB
Gencar Jualan Produk Bersertifikat Halal Tokopedia Cs Tawarkan Layanan Muslim Friendly

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah mendorong marketplace di Tanah Air lebih gencar menjual produkproduk halal. Tujuanya, agar Indonesia menjadi tuan rumah produk halal di negeri sendiri.

Chief Executive Officer (CEO) Blibli.com, Kusumo Martanto mengungkapkan, sebagai sebuahecommerce, pihaknya memahami bahwa kepercayaan konsumen adalah nomor wahid. Karena itu, sejak awal berdiri, Blibli selalu berusaha menjaga kepercayaan para konsumen.

Sehingga produk yang diperdagangkan harus sesuai ketentuan yang berlaku. Termasuk dari segi kehalalannya.

“Kami lebih mementingkan kepercayaan dari sisi pembeli maupun penjual. Jadi semuanya kami kurasi kan,” kata Kusumo, di Jakarta, kemarin.

Dia menuturkan, untuk meningkatkan kualitas serta pengembangan produk halal, memang dibutuhkan kolaborasi dengan banyak pihak.

Baca juga : SKK Migas Percepat Proses Pengadaan Barang Dan Jasa

Namun, ditegaskannya, Blibli sudah memiliki layanan khusus syariah di dalam aplikasinya. “Sejak beberapa bulan lalu kami memutuskan untuk ikut berpartisipasi memajukan ekonomi syariah di Indonesia, dengan meluncurkan Blibli Hasanah,” tegas Kusumo.

Dia menuturkan, melalui layanan Muslim friendly ini, maka para pelanggan dapat menemukan beragamproduk yang bersertifikat halal. Di dalamnya juga dijajakan produk-produk halal, tidak hanya untuk keperluan konsumsi tapi juga travel dan lain-lain.

“Kami tidak bisa melakukan semua sendiri tentunya. Kami bekerja sama dengan banyak pihak. Misalnya, untuk keuangan syariah, sejak tahun lalu kami sudah bekerja sama dengan BCA Syariah untuk kredit motor,” jelasnya.

Hampir serupa dengan Blibli, Co-Founder Tokopedia, Leontinus Edison juga menyatakan, perusahaannya telah menyediakan kanal khusus syariah.

“Usia Tokopedia sudah 11 tahun Agustus lalu. Tentunya kami ingin memfasilitasi banyak kalangan masyarakat, seperti meluncurkan fitur Tokopedia Salam,” katanya.

Baca juga : Pameran Virtual UMKM Terbesar, Pertamina Hadirkan Ratusan Mitra Binaan

Dia mengklaim fitur ini didedikasikan untuk masyarakat di Indonesia, yang menginginkan adanya produk sesuai kaidah syariah. Sehingga masyarakat atau konsumen Tokopedia, bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Bahkan di dalam fitur Tokopedia Salam juga disediakan produk investasi Syariah. “Selain produk itu, masih banyak lagi produk syariah. Misalnya kami juga sediakan program umroh, yang sementara tertahan karena Covid-19,” ucapnya.

Sekadar informasi, Tokopedia saat ini sudah mempunyai sekitar 100 juta pengguna aktif bulanan, dengan 9,4 juta merchant atau penjual.

Sejak September 2019, jangkauan Tokopedia sudah mencapai 98 persen dari total seluruh kecamatan di Indonesia.

Dia berharap pemerintah terus meningkatkan sosialisasi dan pendampingan bagi pelaku usaha berpartisipasi di dalam layanan halal.

Baca juga : RS Medistra dan PT Whitesky Aviation Siapkan Layanan Heli Medevac

“Segala bentuk dukungan ini menurut kami akan kurang afdol ya kalau kita tidak melakukan kampanye,” ucap Leontinus.

Tak jauh berbeda dengan Bukalapak. CEO Bukalapak Rachmat Kaimuddin bilang, perusahaan yang dipimpinnya memiliki sumber daya manusia (SDM) yang mayoritas Islam.

Sehingga otomatis produk halal sudah diupayakan sejak lama. Menurutnya, saat ini.pihaknya sedang fokus ke produk layanan keuangan.

Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan banyak edukasi, serta kerja sama dengan pemerintah dan lembaga-lembaga keagamaan. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.