Dark/Light Mode

BUMN Rame-rame Garap Bisnis Internet

Awas, Jangan Sampai Rebutan Lahan Bisnis

Selasa, 29 Juni 2021 05:31 WIB
Ilustrasi internet. (Foto : iStockphoto).
Ilustrasi internet. (Foto : iStockphoto).

 Sebelumnya 
Sebab menurut Imad, untuk terjun ke bisnis internet secara langsung belum dapat dilakoni. Mengingat pihaknya tidak ada kompetensi di bidang itu.

“Jadi bisa diambil bahasa simpelnya, kami hanya akan me­nyediakan layanan backbone in­frastruktur teknologi informasi berupa fiber optic,” paparnya.

JMRB saat ini tengah meng­kaji potensi pengembangan backbone bagi fiber optic di sepanjang Jalan Tol Trans Jawa.

Baca juga : Jalan Mampang Menuju Blok M Warna Merah Tua

Direktur Utama PT JMRB Ca­hyo Satrio Prakoso menegaskan, pihaknya tidak masuk secara langsung pada bisnis internet.

Namun berupaya mengopti­malkan koridor jalan tol untuk mengembangkan backbone fiber optic. Hal ini sebagai upaya perseroan dalam memperkuat lini bisnisnya di bidang pengem­bangan koridor jalan tol.

“Kami hanya menyediakan infrastruktur backbone bagi fi­ber optic. Karena pada dasarnya kami bukan sebagai provider penyedia layanan internet,” ujarnya, kepada Rakyat Merdeka.

Baca juga : Jangan Sepelekan Covid-19!

Ia menuturkan, potensi pasar bagi fiber optic sangat besar seiring massifnya perkembangan teknologi secara global. Ini ter­lihat dari pertumbuhan aplikasi online dan teknologi lainnya. Serta, permintaan akan jaringan internet juga semakin mening­kat. Ditambah, Indonesia akan memulai infrastruktur 5G oleh beberapa operator selular.

“Saat ini, kami sedang melakukan proses kajian terhadap berbagai detail terkait pengem­bangan backbone fiber optic ini. Targetnya, bisa diimplementa­sikan pada akhir tahun 2021,” jelas Cahyo.

Sayangnya, ia enggan me­nyebut perkiraan investasi yang dibutuhkan dalam pengembangan backbone fiber optic ini. “Nilai investasinya juga masih dikaji,” akunya. [DWI/IMA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.