Dark/Light Mode

Ini Penjaga Lalu Lintas Udara Di Tana Toraja

Senin, 15 November 2021 12:42 WIB
Menara pantau alias tower AirNav di Bandara Buntu Kunik, Tana Toraja. (Foto: AirNav)
Menara pantau alias tower AirNav di Bandara Buntu Kunik, Tana Toraja. (Foto: AirNav)

 Sebelumnya 
Tercatat di bulan Oktober 2021 ini naik di angka 44 pergerakan pesawat. Padahal di bulan sebelumnya atau September hanya ada 12 pergerakan pesawat.

"Diprediksi di Natal dan Tahun Baru nanti akan naik lagi terutama bagi yang mudik dan wisata ke Tana Toraja," tuturnya.

Baca juga : Dirut Pertamina: Kebakaran Di Tangki Cilacap Berhasil Dipadamkan

Junior Manager Humas AirNav Indonesia, Syafiandry menegaskan, pandemi Covid-19 bukan jadi penghalang bagi AirNav untuk mengambil langkah strategis pelayanan navigasi terbaik. Salah satunya, AirNav hadir di Bandara Buntu Kunik ini.

Syafiandry menjelaskan, pengoperasian bandara baru Tana Toraja merupakan bagian dari upayanya untuk menjadikan AirNav Indonesia sebagai penyedia pelayanan navigasi penerbangan bertaraf internasional.

Baca juga : Dirut Pertamina Monitor Langsung Pemadaman Tangki Kilang Cilacap

"Sebagai entitas dengan fungsi penting dalam menyediakan layanan navigasi udara, AirNav menangani Covid-19 dengan pendekatan yang bijaksana dan terstruktur, kami melakukan yang terbaik untuk melindungi kesehatan dan kesejahteraan karyawan maupun pelayanan di bandara," bebernya.

AirNav Indonesia saat ini memiliki 292 cabang atau unit yang tersebar di bandara seluruh Tanah Air. Sehingga jadi ujung tombak penyelenggara navigasi penerbangan di Indonesia. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.