Dark/Light Mode

Jadi Tuan Rumah The 2nd AIWW, Indonesia Siap Tunjukkan Solusi Praktis Atasi Masalah Air Di Asia

Minggu, 13 Maret 2022 23:35 WIB
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono. (Foto: Humas Kementerian PUPR)
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono. (Foto: Humas Kementerian PUPR)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bersama dengan Asia Water Council (AWC) akan menjadi tuan rumah acara The 2nd Asia International Water Week (AIWW). Acara yang berlangsung pada 14-16 Maret 2022 itu digelar di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Konferensi AIWW tersebut merupakan rangkaian acara G20 yang diselenggarakan pemerintah, sekaligus persiapan Indonesia menjadi tuan rumah World Water Forum (WWF) ke-10 pada 2024.

"AIWW ke-2 akan menjadi kesempatan besar bagi kami untuk menunjukkan bagaimana solusi praktis dicapai dengan menggunakan teknologi terbaru maupun partisipasi publik menyelesaikan masalah air di Asia demi mencapai Sustainable Development Goals (SDG's) serta menyuarakan pesan kepada dunia," ujar Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, dalam siaran pers, Minggu (13/3).

Baca juga : Prima Aryana Laris Manis, Purinusa Siapkan Cluster Megah Aryana

Acara ini rencananya akan dibuka Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin bersama Presiden Asia Water Council Dr. Jae-hyeon Park. Sementara Sekretaris Jenderal PBB ke-8 Ban Ki-moon, akan menyampaikan keynote speech.

AIWW diadakan untuk mengatasi urgensi pemecahan masalah air, mencari peluang potensial proyek air, memperkuat kemitraan publik-swasta, serta mempercepat aksi air secara global.

The 2nd AIWW mengundang para menteri dari beberapa negara, pemimpin lembaga publik dan perusahaan air, pakar dan pembuat undang-undang untuk berbagi praktik terbaik dan pembelajaran, kebijakan air inovatif dan solusi teknis dengan tema "Sustainable, Clean, and Sufficient Water for All".

Baca juga : Kemenag Tetapkan Logo Halal Indonesia Yang Berlaku Nasional, Ini Filosofinya

Tema itu dinilai efektif untuk mengatasi masalah air dengan mencerminkan dampak Covid-19 di seluruh program "Asia to World Statement", "Asia Water Issue" dan "Water Project Business Forum".

Asia to World Statement sendiri merupakan komitmen berbagai organisasi air dari Asia yang dilandasi kesamaan persepsi tentang air sebagai sumber daya manusia yang kritis dan terbatas.

Pernyataan ini terdiri dari klausul-klausul yang memuat pesan-pesan kunci dari setiap negara dan organisasi dalam rangka meningkatkan kesejahteraan air di negara tersebut.

Baca juga : Anis Matta: Indonesia Harus Siapkan Skenario Atasi Dampak Ekonomi

Selain program unggulannya, dalam The 2nd AIWW juga menyelenggarakan Plenary Session yang membahas mengenai Smart-Eco City di Ibu Kota Baru Indonesia, serta Hubungan antara The 2nd AIWW dan The 9th World Water Forum. Konferensi ini juga menyajikan Spesial Session dalam 8 tema yang berbeda serta pameran.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.