Dark/Light Mode

Sejahterakan Masyarakat Dan Lestarikan Hutan

KPH Kendilo Akan Lanjutkan Program FIP 2

Minggu, 27 Maret 2022 08:45 WIB
Kepala KPHP Kendilo UPTD Kehutanan Kalimantan Timur Muhammad Hijrafie (Foto: Dede/RM)
Kepala KPHP Kendilo UPTD Kehutanan Kalimantan Timur Muhammad Hijrafie (Foto: Dede/RM)

 Sebelumnya 
Dengan keterlibatan masyarakat yang tergabung dalam KTH, selain meringankan pekerjaan KPH, juga melestarikan hutan. Sebab, dengan FIP 2, rasa memiliki dan keinginan untuk melestarikan hutan anggota KTH akan tumbuh. “Mereka yang sebelumnya merambah hutan, kini justru menjadi pelestari hutan,” ujarnya.

Untuk mendukung usaha KTH, KPHP Kendilo membentuk manajemen pengelolaan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK). Dengan membuat standar operasional prosedur yang efektif dan efisien untuk mengelola komoditas HHBK. Selain itu, mendorong KTH mengedepankan pola wirausaha serta lebih berani dan kreatif menjalankan usaha bisnis HHBK.

Baca juga : Pemerintah Pelototi Tata Kelola Industri Asuransi

Program FIP 2 ini, lanjut Rafie, sudah menghasilkan dan dinikmati para anggota KTH. “Sebab yang kami programkan itu memang harus bisa dijual produknya. Dan beberapa sudah menghasilkan, tapi tantangannya itu harus membina dan memastikan pasarnya,” ucapnya. 

Rafie menerangkan, pernah para petani disuruh menanam pohon jati. Namun setelah itu, mereka ditinggalkan begitu saja. “Nah pas mau panen, petani ini bingung, mau jual ke mana hasil budidayanya” bebernya. 

Baca juga : Jokowi Tahan Panas

Dari pengalaman tersebut, Rafie pun berupaya mencarikan pasar untuk menjual produk KTH. Tak hanya di dalam, dia juga tengah menjajaki dengan pihak luar negeri. Tentu saja, agar produk KTH dapat dipasarkan hingga mancanegara, kualitas produk harus sesuai standar internasional. Untuk itu, Rafie pun menggandeng Universitas Mulawarman, Samarinda.

Pada 31 Desember tahun ini, Program FIP 2 akan berakhir. “Insya Allah kami sudah komitmen, kami dari KPHP Kendilo akan terus melanjutkan program ini. Salah satunya, kami akan mengalokasikan anggaran APBD kami untuk mendukung kegiatan-kegiatan pendampingan kepada masyarakat, pembinaan, kemudian pengembangan hasil-hasil produksi dari HHBK kita,” ucapnya.[DRS]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.