Dark/Light Mode

Polri Masih Butuh Banyak Alat Pengaman bagi Pasukan

Rabu, 18 September 2019 16:31 WIB
Demontrasi Kendaraan Dapur Lapangan (Randurlap) PT Jala Berikat Nusantara di Kantor Slog Mabes Polri di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (18/9). (Foto: Faqih Mubarok/RM)
Demontrasi Kendaraan Dapur Lapangan (Randurlap) PT Jala Berikat Nusantara di Kantor Slog Mabes Polri di kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (18/9). (Foto: Faqih Mubarok/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepala Biro Jianstra Aslog Mabes Polri, Brigjen Budi Siswanto, mengungkapkan bahwa Polri masih membutuhkan alat bantu seperti rompi, helm, untuk kebutuhan di lapangan baik saat operasi maupun tugas sehari-hari. Hal tersebut disampaikan Budi Aswanto saat presentasi alat bantu jajaran PT Jala Berikat Nusantara Perkasa, di Ruang Rapat Utama Slog Polri, di Kawasan Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (18/9). 

Dalam kegiatan ini, sejumlah alat bantu seperti Kendaraan Dapur Lapangan (Randurlap), helm tempur, dan rompi antipeluru dan senjata tajam untuk kebutuhan Polri dipresentasikan. Kegiatan ini diakhiri dengan demonstrasi Randurlap dalam menyajikan makanan untuk seluruh peserta yang hadir. 

Baca juga : Pertamina Tegaskan Tidak Ada Tabung Elpiji Kadaluarsa di Pasaran

Dalam kesempatan tersebut, Karolog Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hariono, yang turut hadir menyampaikan, peralatan perlindungan seperti rompi memang sangat dibutuhkan. Namun, baiknya rompi tersebut tidak terlalu berat, mudah digunakan, dan kalau perlu tidak tampak dari luar. "Sehingga masyarakat tidak merasa takut dengan penampilan anggota Polri yang memakainya," ungkapnya. 

Menanggapi masukan tersebut, PT Jala Berikat Nusantara Perkasa mengaku telah melakukan sejumlah terobosan untuk dapat menambah kualitas alat bantu seperti helm, rompi dan tameng untuk dipakai saat menghadapi situasi huru-hara. "Kami juga sudah mencoba rompi yang anti senjata tajam dengan hasil yang cukup memuaskan," jelas Agus Kristanto, Engineering PT Jala Berikat Nusantara Perkasa.

Baca juga : Front Masyarakat Pengawal KPK Tuntut Pembubaran Wadah Pegawai KPK

Di samping itu, PT Jala Berikat Nusantara Perkasa juga membawa kendaraan modifikasi terbarunya yang disebut Kendaraan Dapur Lapangan (Randurlap). Mobil itu diperuntukkan saat operasi di lapangan yang memerlukan sajian makanan atau logistik dalam waktu singkat untuk pasukan. Mobil yang didukung peralatan masak modern, mampu melayani 300 orang dalam waktu hanya 2-3 jam. 

"Kendaraan ini dibangun dengan konsep Sliding Equipment, terdapat area ruang untuk kegiatan masak memasak menjadi lebih luas" terangnya. 

Baca juga : Mendes Dorong Nias Kembangkan Wisata Desa

Dimensi kendaraan yang optimum tidak terlalu besar dengan penggerak 4 roda memungkinkan kendaraan dapat beroperasi di daerah terpencil sekali pun. Kendaraan juga dilengkapi dengan perangkat alat penjernih air, chiler, dab rak kabinet atau tempat menyimpan peralatan makan.

Mendapat paparan mengenai Randurlap tersebut, pihak Logistik Polri akan menindaklanjutinya. Polri memang butuh alat bantu untuk berbagai kebutuhan yang sangat diperlukan saat di lapangan dalam berbagai situasi, mulai dari situasi genting, huru-hara hingga bencana alam. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.