Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Kereta Cepat Nggak Disubsidi
Menhub: Tarif Sesuai Kantong Masyarakat
Minggu, 10 September 2023 07:30 WIB
Sebelumnya
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal mengaku, saat ini masih belum menetapkan tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
Namun, berdasarkan usulan dari PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) selaku operator, diperkirakan tarif awalnya sekitar Rp 250-350 ribu.
“Tahap awal masih sekitar Rp 250-350. Kan ada tiga kelas, yakni ekonomi, bisnis, VVIP. Ekonomi 550 seat-nya, VIP 28, VVIP 16. Total 601 seat,” ungkapnya.
Baca juga : Lewat Program Konservasi Endemik, Pertamina Lestarikan Pesut Mahakam
Sementara, Ketua Institut Studi Transportasi (Instran) Ki Darmaningtyas menilai, penerapan subsidi pada tiket Kereta Cepat memang kurang tepat.
“Kereta cepat itu bukan kebutuhan sehari-hari, sehingga kurang tepat bila harus disubsidi,” ujarnya.
Menurut Darmaningtyas, proyek itu sejak awal dirancang murni bisnis dan tidak ada intervensi dari negara. Jadi, kalau diberikan subsidi terhadap tiket kereta itu harus dipertimbangkan lagi.
Baca juga : Jajal Kereta Cepat, Menhub: Uji Coba Terus Dilakukan Hingga Dinyatakan Siap Beroperasi
Dia menyarankan, subsidi tersebut dialihkan ke angkutan umum di semua kota di Indonesia. Termasuk, angkutan pedesaan, agar masyarakat bisa berpindah dari kendaraan pribadi ke angkutan umum.
“Jadi, dapat menghemat biaya transportasi dan subsidi BBM,” ucapnya.
Untuk diketahui, Pemerintah bakal mengoperasikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung mulai 1 Oktober 2023.
Baca juga : Kepala BNPT: Tren Toleransi Masyarakat Meningkat
Sesuai rencana, pengoperasian akan dilakukan secara bertahap mulai dari 8 perjalanan kereta pada Oktober.
Selanjutnya, pada November akan bertambah menjadi 28 perjalanan kereta. Pada Desember terdapat 40 perjalanan kereta, dan Januari 2024 mencapai 68 perjalanan kereta.
Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Minggu 10/9/2023 dengan judul Kereta Cepat Nggak Disubsidi, Menhub: Tarif Sesuai Kantong Masyarakat
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya