Dark/Light Mode

Menteri PUPR Bahas Kebutuhan Air Bersih Di IKN Dengan USAID

Sabtu, 16 September 2023 18:19 WIB
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menerima kunjungan dari USAID Mission Director Indonesia, Jeffery Cohen dan Director Environment Office USAID Indonesia, Brian Dusza di Kantor Pusat Kementerian PUPR, Jumat (15/9).
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menerima kunjungan dari USAID Mission Director Indonesia, Jeffery Cohen dan Director Environment Office USAID Indonesia, Brian Dusza di Kantor Pusat Kementerian PUPR, Jumat (15/9).

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menerima kunjungan dari USAID Mission Director Indonesia Jeffery Cohen dan Director Environment Office USAID Indonesia, Brian Dusza di Kantor Pusat Kementerian PUPR, Jumat (15/9). 

Mereka membahas mengenai progres pengembangan infrastruktur di IKN Nusantara, khususnya di sektor penyediaan air baku.

Baca juga : Operasional PLTU Suralaya Terapkan Teknologi Berbasis Tinggi

“Untuk kebutuhan IKN Nusantara, kami membutuhkan water resource yang baru. PUPR telah membangun Bendungan Sepaku Semoi untuk memenuhi kebutuhan air baku sebesar 2.500 liter/detik dan Intake Sungai Sepaku dengan kapasitas 3.000 liter/ detik,” jelas Menteri Basuki.

Menanggapi isu perubahan iklim yang berdampak pada ketersediaan air, kondisi sungai dan sanitasi dengan penekanan khusus pada ketahanan air, Basuki menerangkan kepada para delegasi USAID bahwa Kementerian PUPR telah melakukan berbagai upaya untuk memitigasi dampak perubahan iklim tersebut.

Baca juga : PUPR Komitmen Wujudkan Air Bersih Dan Sanitasi Layak

“Indonesia memiliki sekitar 300 bendungan. Dan dalam 10 tahun terakhir ini, kami telah membangun 61 bendungan. Untuk mengatasi dampak perubahan iklim, Kementerian PUPR melakukan pengaturan (buka-tutup) terhadap pintu-pintu air di bendungan. Sebelum musim kemarau, kami menutup pintu bendungan. Lalu sebelum musim penghujan, kami membuka pintu bendungan,” terang Basuki.

USAID Mission Director Indonesia Jeffery Cohen mengapresiasi Kementerian PUPR atas kerja sama yang telah terjalin di bidang air bersih dan sanitasi. 

Baca juga : Kowarteg Ganjar Bantu Penuhi Kebutuhan Air Bersih Ratusan Warga Sampang Madura

Jeffery juga turut mengundang Menteri PUPR untuk turut berpartisipasi dan bekerja sama dalam Platform Sistem Pengelolaan Persampahan yang diinisiasi oleh Bappenas.

“Kami harap kerja sama ini dapat terus berlanjut di masa mendatang. USAID siap mendukung program Kementerian PUPR, baik itu mengenai air bersih, sanitasi, termasuk potensi pengembangan IKN Nusantara,” tandas Jeffery.
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.