Dark/Light Mode

Top, Ekspor Perikanan Dari Pelabuhan Bitung Digenjot

Minggu, 25 Februari 2024 07:30 WIB
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi. (Foto: Dok. Antara)
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi. (Foto: Dok. Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berkomitmen menggenjot ekspor produk perikanan dari Pelabuhan Bitung,Sulawesi Utara. Caranya, memaksimalkan potensi pelabuhan tersebut.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memas­tikan, dengan adanya Pelabuhan Bitung sebagai gerbang ekspor dunia, ekspor produk-produk perikanan, tumbuhan dan ko­moditi pangan lainnya akan se­makin menggeliat. Hal itu dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Sulawesi Utara.

BKS --sapaan akrab Budi Karya-- menjelaskan, tahun 2023 jumlah ekspor perikanan dari Sulawesi Utara ke negara Jepang sebesar 113.231 kilo­gram. “Ke depan akan terus kita tingkatkan, bukan hanya ke Jepang, tapi juga ke negara Asia lain seperti China dan Korea. Untuk mewujudkannya kita turut pula menggandeng Pemda, swasta dan instansi terkait lain­nya,” katanya, usai mengunjun­gi Pelabuhan Bitung, Sulawesi Utara, Sabtu (24/2/2024).

Baca juga : KPU Putuskan Hitung Suara Ulang Di 1.747 TPS

Terpisah, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey tengahmenjajaki ekspor langsung dari Pelabuhan Bitung ke Asia Timur.

Menurutnya, jalur ekspor langsung ini bisa memacu per­tumbuhan ekonomi di Sulawesi Utara.

“Ekspor berbagai komoditas seperti perikanan dan pertanian ke Asia Timur bisa dilakukan dari Pelabuhan Bitung,” kata Olly.

Baca juga : Golkar Tunggu Hasil Penghitungan KPU

Politisi PDI Perjuangan itu memastikan, akan ada kapal pengangkut yang melayani ekspor langsung ke Asia Timur, seperti Jepang, Hong Kong serta Korea Selatan.

Menurutnya, kebijakan ekspor langsung bisa memangkas waktu dan jarak tempuh.

Selama ini pengiriman logis­tik dari Pelabuhan Bitung haris mampir ke Pelabuhan Makassar di Sulawesi Selatan, Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta dan Pelabuhan Tanjung Perak di Jawa Timur.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.