Dark/Light Mode

BNPP Anggarkan Rp350 Miliar Bangun Anambas

Senin, 16 Maret 2020 12:40 WIB
Kegiatan Gerakan Pembangunan Terpadu Kawasan Perbatasan (Gerbangdutas) Tahun 2020 di Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau, Senin (16/03).
Kegiatan Gerakan Pembangunan Terpadu Kawasan Perbatasan (Gerbangdutas) Tahun 2020 di Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau, Senin (16/03).

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) menggelar Gerakan Pembangunan Terpadu Kawasan Perbatasan (Gerbangdutas) Tahun 2020 di Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau, Senin (16/03). 

Pemerintah mengucurkan Rp 350 miliar untuk pembangunan perbatasan di Anambas. 

Sekretaris BNPP, Suhajar Diantoro mengatakan, kegiatan yang mengusung tema Percepatan Pembangunan Kawasan Menuju Indonesia Maju tersebut, sejalan dengan Visi Presiden Jokowi.

Baca juga : Ditunggu, Pendidikan 4 Pilar Bagi Advokat

"Tema ini sejalan dengan visi Presiden Jokowi-Ma’ruf Amin 2020-2024. Yaitu, terwujudnya Indonesia maju yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian, berlandaskan gotong royong," kata Suhajar, saat memberi sambutan mewakili Menteri Dalam Negeri Tiro Karnavian.

Sedangkan, Kabupaten Kepulauan Anambas dipilih sebagai lokasi Gerbangdutas 2020 dengan pertimbangan karena kabupaten ini adalah salah satu kabupaten yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Malaysia, Thailand dan Vietnam, serta termasuk lokasi pembangunan prioritas kawasan perbatasan negara dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020-2024.

"Tahun ini, Anambas mendapat anggaran pembangunan perbatasan sebesar 350 miliar, naik dari tahun sebelumnya sebesar Rp 131 miliar," ujar Suhajar. 

Baca juga : BI dan Polri Musnahkan 50.000 Lembar Uang Rupiah Palsu

Ditambahkannya, tahun 2020 akan diselesaikan 10 koordinat batas negara lainnya, satu di antaranya ada di Serasan. 

Sedangkan untuk memperkuat pertahanan keamanan di kawasan perbatasan, pemerintah memberikan perhatian khusus kepada penyediaan atau peningkatan sarana prasana pertahanan keamanan TNI/Polri, dan juga penguatan pulau-pulau kecil terluar, di samping juga peningkatan kapasitas SDM di kawasan perbatasan.

"Gerbangdutas hari ini akan menjadi momentum yang sangat penting dalam upaya meningkatkan kinerja, peningkatan koordinasi, sinkronisasi dan integritas bagi pemangku kepentingan dalam pengelolaan batas negara, yaitu Pemerintah Pusat dan Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah, pemangku usaha dan stakeholder lainnya," jelasnya.

Baca juga : Dapat Anggaran Rp 43 T, Menhub Pamerin Program ke DPD

Suhajar juga mengatakan, dalam upaya mewujudkan kawasan perbatasan sebagai halaman depan negara yang bedaulat, aman, mandiri, sejahtera dan berdaya saing, sesuai dengan visi Lima agenda Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2020-2024, maka penetapan kegiatan Gerbangdutas di Kepulauan Anambas ini merupakan representasi hadirnya pemerintah di kawasan pebatasan negara.

"Hal ini dapat dipahami mengingat keadaan geografis wilayah Kepulauan Anambas memiliki wilayah strategis ditinjau dari aspek geopolitik dan geoekonomi. Di mana Kepulauan Anambas berbatasan laut di Provinsi Kepri yang wilayahnya terdiri dari kecamatan yang sebagian besar di antaranya berdekatan dengan Negara ASEAN dan Laut Natuna Utara yang saat ini menjadi isu dan perhatian dunia," ungkapnya.

Tak hanya itu, sebagai bentuk akuntabilitas pencanangan Gerbangdutas, juga diresmikan hasil pembangunan di Kabupaten Kepulauan Anambas yang berupa sarana pemerintahan, Kantor Bupati, Kantor Polres, Kantor ATR atau Pertanahan, sarana prasarana perekonomian, pasar, sarana dan prasarana umum lainnya. [DIR]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.