Dark/Light Mode

Kemenkes Akan Sosialisasikan Vaksin Corona

Rakyat Sudah Menanti Bisa Hidup Normal Lagi

Minggu, 8 November 2020 06:08 WIB
Ilustrasi Vaksin Corona
Ilustrasi Vaksin Corona

 Sebelumnya 
Sebelumnya, Luhut dan beberapa anak buah Jokowi pernah menyatakan, pemberian vaksin virus Corona akan dimulai pada November ini. Dreamer”s lab berharap, rencana vaksinasi Corona ini sudah matang.

Sehingga, semua risiko yang ada bisa diminimalisir. Dia menegaskan, rakyat sudah menunggu untuk kembali hidup normal. “Pemerintah memastikan vaksin Covid-19 aman dan halal,” saut Dyhbuya75.

“Vaksin Corona adalah solusi. Karena hanya inilah satu satunya cara agar kita bisa hidup normal,” sambung Iskandar.

Menurut Stuba, vaksin penting demi menjaga tubuh dari virus Corona. Untuk itu, ikhtiar pemerintah dalam memberikan vaksin untuk masyarakat harus kita apresiasi.

Baca juga : Corona Jangan Kelamaan Ah, Sudah Nggak Sabar Hidup Normal Lagi Nih...

“Semoga dengan adanya vaksin, bisa membuat kita kembali hidup normal lagi,” harap dia. Dicki menimpali. Dia bilang, Pemerintah terus berupaya melakukan pengadaan vaksin Corona.

Selain melakukan impor vaksin, kata dia, pemerintah berencana membuat vaksin Merah Putih. “Yang direncanakan akan diproduksi di tahun 2022. Semoga lancar,” harap dia.

Humisar Sibarani setuju dengan terobosan Menteri Kesehatan (Menkes) yang akan melakukan vaksin Corona pada pertengahan November. Dia siap membayar mahal untuk ikut vaksin.

“Kalau mau aman tunggu tahun 2025. Ini emergency,” tegasnya.

Baca juga : MUI Dan Ma`ruf Amin Berusaha Bikin Rakyat Tenang Dan Aman

Nakula menyambung. Dia menegaskan, untuk aspek kualitas, aspek daya guna dan aspek keamanan tidak ada kompromi sama sekali.

Selain itu, kata dia, untuk vaksin yang aman atau tidak, harus melalui proses yang sangat panjang. Termasuk untuk vaksin Corona.

“Tenaga Kesehatan mendapatkan prioritas untuk mendapatkan penyuntikan pertama vaksin Covid-19,” jelas Dewi Suemarsoni.

Sambil menunggu vaksin datang, Ita Made Nobi mengajak masyarakat untuk terus mendukung dengan mengikuti protokol kesehatan (prokes) dengan bijaksana.

Baca juga : Kemenkes Minta Hasil Tes Swab Di Bali Bisa Diketahui Lebih Cepat

Dia menegaskan, penerapan prokes untuk kepentingan kesehatan bersama. Ary Putra Darmawan menyambung. Dia juga mengajak masyarakat sambil menunggu adanya obat dan vaksin Covid-19.

Satu-satunya cara yang dapat dilakukan agar terhindar dari Covid-19 adalah pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan. “Disiplin protokol kesehatan,” tandasnya.

“Saat ini belum ada pengobatan khusus yang efektif untuk infeksi virus Corona baru. Vaksin mungkin baru bisa tersedia 18 bulan ke depan (2021),” kata Ririn Riyani. [TIF]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.