Dark/Light Mode

Abdul Halim Yakin SDGs Desa Wujudkan Percepatan Pembangunan Desa

Kamis, 21 Januari 2021 20:23 WIB
Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar saat menjadi pembicara di diskusi virtual, Kamis (21/1). (Foto: Kemendes)
Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar saat menjadi pembicara di diskusi virtual, Kamis (21/1). (Foto: Kemendes)

 Sebelumnya 
Kelima keterlibatan perempuan desa, keenam desa layak air bersih dan sanitasi, ketujuh desa berenergi bersih dan terbarukan, kedelapan pertumbuhan ekonomi desa merata.Kesembilan infrastruktur dan inovasi desa sesuai kebutuhan.

Selanjutnya yang kesepuluh desa tanpa kesenjangan, kesebelas kawasan permukiman desa aman dan nyaman, kedua belas konsumsi dan produksi desa sadar lingkungan, ketiga belas desa tangkap perubahan iklim.

Baca juga : 2 Pemain Bulu Tangkis Yang Disanksi BWF Ajukan Banding Ke CAS

Keempat belas desa peduli lingkungan laut, kelima belas desa peduli lingkungan darat, keenam belas desa damai berkeadilan, ketujuh belas kemitraan untuk pembangunan desa dan kedelapan belas kelembagaan desa dinamis dan budaya desa adaftif.

Dasar pemikiran munculnya SDGs ke-18 adalah menghargai keberadaan bangsa indonesia yang sangat beragam, budaya, bahasa, adat istiadat, dan lain-lain.

Baca juga : Pemerintah Nggak Sembarangan Kasih Izin Masuk

Selain itu juga adalah menampung kearifan lokal masyarakat dan kelembagaan desa yang produktif agar bertahan, bahkan berkembang.

Abdul Halim mengatakan konsep SDGs desa tersebut diterapkan di 74.961 desa dimana dalam pelaksanaanya diperlukan keseriusan, fokus, datanya mikro, permasalahannya detil diketahui, kemudian lakukan penyelesaian, diselesaikan oleh desa itu sendiri, dibantu oleh kabupaten, oleh provinsi, oleh pemerintah pusat.

Baca juga : Pesan Nataru, Panglima TNI Dan Kapolri Jaga Persatuan Bangsa

"Dengan begitu, Saya yakin akan terjadi percepatan penanganan yang luar biasa terhadap berbagai permasalahan di desa. Dan itu akan menjadi keberhasilan pembangunan Nasional," pungkasnya. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.