Dark/Light Mode

Masyarakat Humbang Hasundutan Rasakan Berkahnya Food Estate

Rabu, 10 Maret 2021 19:37 WIB
Dirjen Hortikultura Kementan Prihasto Setyanto bersama buruh tani saat kunjungan kerja ke Food Estate Humbang Hasundutan, Rabu (10/3)/Ist
Dirjen Hortikultura Kementan Prihasto Setyanto bersama buruh tani saat kunjungan kerja ke Food Estate Humbang Hasundutan, Rabu (10/3)/Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Dirjen Hortikultura Kementerian Pertanian (Kementan) Prihasto Setyanto menyampaikan bahwa Food Estate seluas 215 hektare telah memasuki masa panen. 

Mewakili Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL), Anton-sapaan Prihasto, berpesan kepada masyarakat Desa Ria-Ria untuk tetap semangat karena berkah yang selama ini dinantikan oleh semua orang, yaitu panen di lokasi Food Estate Humbang Hasundutan (Humbahas) terus berlangsung, meski bertahap.

Dalam sambutannya, Doktor Ilmu Tanah Universitas Putra Malaysia itu mengharapkan hadirnya akademisi untuk mengembangkan program super prioritas pertanian nasional ini. 

"Adik-adik mahasiswa, silakan datang ke sini untuk melakukan riset. Anak muda harus hadir untuk memajukan pertanian. Dari FE (Food Estate-red) di Humbang Hasundutan ini akan banyak sekali objek riset yang bisa dilakukan," ujar Anton.

Baca juga : Pemerintah Impor 1 Juta Ton Beras, Legislator Pertanyakan Program Food Estate

Keberhasilan panen bawang merah secara bertahap yang dihadiri oleh perwakilan Gubernur Sumatera Utara, Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor, Off Taker, Unsur Muspida dan para Guru Besar Fakultas Pertanian USU ini mendapat apresiasi dari masyarakat Humbang Hasundutan. 

Hal tersebut ditandai dengan hadirnya ratusan petani yang menyaksikan panen perdana bawang dengan mengajak keluarga mereka.

Bupati Humbahas menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Presiden Jokowi, Kementan dan seluruh instansi terkait yang dengan sukarela hadir di daerah pemerintahannya untuk mendampingi petani. 

"Terima kasih Pak Jokowi, Pak Mentan, Pak Menko Marves, Pak Dirjen, adik-adik mahasiswa, telah bersama-sama menyukseskan Food Estate ini. Sejak dunia ini ada, 90 persen lahan ini belum pernah diolah. Jadi, kami sangat terbantu dengan program ini," ungkapnya.

Baca juga : Persaingan Bisnis Dompet Digital Makin Ketat

Bupati dua periode itu juga mengharapkan dukungan dari semua pihak untuk bersama-sama menyukseskan keberlanjutan program super prioritas nasional ini. 

Anton menambahkan, tanpa adanya partisipasi aktif khususnya dari petani, maka Food Estate tidak mungkin bisa mencapai kondisi seperti saat ini. 

Senada dengan Bupati Humbahas, Ketua Kelompok Tani Ria Bersinar, Haposan Siregar sangat antusias melihat rekan petani di lokasi Food Estate Humbang Hasundutan panen, Selasa (9/3).

"Saya berterima kasih kepada Pemerintah karena dulunya lahan ini adalah semak belukar, lahan tidur. Sekarang sudah seperti ini. Kami sangat senang bisa panen dan diperkirakan bisa mencapai 10,3 ton per hektare,” terangnya. 

Baca juga : MAKI Minta Masyarakat Ikut Awasi Kasus Dugaan Mafia Tanah

Sebagai tambahan informasi, angka provitas ini masih lebih tinggi dari angka rata-rata nasional pada 2020. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.