Dark/Light Mode

Perang Dagang AS-China Bawa Berkah Bagi Indonesia

Rabu, 10 April 2019 14:56 WIB
Wapres Jusuf Kalla (Foto: Istimewa)
Wapres Jusuf Kalla (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) tidak khawatir dengan perang dagang yang terjadi antara Amerika Serikat (AS) dan China. Menurutnya, apa pun yang terjadi dengan perang dagang itu, Indonesia tetap akan mendapat berkah.

Mengapa demikian? Kata JK, ketika dua raksasa ekonomi itu berbalas mengenakan tarif impor, mereka akan mencari barang yang dibutuhkan dari negara lain, termasuk dari Indonesia.

Di sinilah, kata JK, Indonesia akan mendapat berkah. Yakni meningkatnya permintaan barang jadi seperti tekstil, kayu, kertas, dan hasil laut dari AS.  "Kita optimis, kalau perang dagang China-Amerika berlanjut, itu akan berimbas pada Indonesia. Tekstil akan maju," ujarnya dalam acara Anugerah Indonesia Maju 2018-2019, di Jakarta, Senin malam (8/4). 

Baca juga : PLN Beri Sambungan Listrik Gratis Bagi Warga Miskin

Demikian juga, tambah JK, kalau AS dan China sepakat berdamai mengakhiri perang. Indonesia tetap akan mendapat berkah. Perdamaian tersebut akan meningkatnya ekspor bahan tambang ke China, seperti batu bara. Ketika produksi China meningkat, permintaan akan batu bara juga meningkat.

"Kalau damai, China ekonominya naik. Beli (bahan baku) dari Indonesia juga. Kalau perang terus, (ekonomi) China turun, Amerika beli (barang jadi) dari Indonesia," jelasnya.

Meski begitu, JK meminta para pelaku ekonomi nasional harus lebih proaktif mempersiapkan diri dalam menghadapi perang dagang AS-China. Kuncinya adalah meningkatkan kualitas produksi agar dapat bersaing dengan negara lain seperti Thailand dan Vietnam, yang merupakan kompetitor utama Indonesia di Asia Tenggara. 

Baca juga : KPU : Yang Disahkan, Penghitungan Suara Manual Bukan Digital

Di tempat yang sama, Direktur Utama dan Founder Rakyat Merdeka Margiono mengungkapkan, sangat dibutuhkan dorongan kuat untuk memajukan Indonesia. Tindakan tanpa keragu-raguan dari stakeholder Indonesia menjadi hal yang sangat dibutuhkan dalam kondisi tersebut. Kebulatan tekad yang diwujudkan dalam aksi nyata untuk maju harus menjadi mindset stakeholder. 

“Kami berikan penghargaan untuk yang memiliki komitmen, semangat, dan langkah-langkah kongkret untuk Indonesia Maju. Tokoh-tokoh itu tidak menginginkan Indonesia zigzag berspekulasi, mandek, apalagi mundur,” ujar Margiono.

Adanya Anugerah Indonesia Maju kali ini diharapkan dapat memberikan inspirasi kepada seluruh elemen bangsa ini untuk bertindak dan beraksi dalam kerangka yang sama. Bertindak dan beraksi untuk satu tujuan, Indonesia Maju. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.