Dark/Light Mode

Delegasi PSMTI, Ratusan Santri, dan Imam Besar Istiqlal Jalan Sehat Bersama

Senin, 30 Oktober 2023 16:45 WIB
Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) mengikuti jalan santai Interfaith Walk 2023. (Foto: Istimewa)
Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) mengikuti jalan santai Interfaith Walk 2023. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dalam merayakan Hari Santri Nasional 22 Oktober 2023, Masjid Istiqlal melalui Pendidikan Kader Ulama Masjid Istiqlal (PKUMI) menyelenggarakan Istiqlal Santri Fest 2023 dalam bentuk kegiatan Interfaith Walk 2023 atau jalan santai lintas agama 2023. Jalan santai dimulai dari Pintu As-Salam, Masjid Istiqlal, tidak jauh dari Terowongan Silaturahmi Istiqlal-Katedral, simbol toleransi umat beragama dan harmony interfaith.

Jalan sehat menyelusuri Istana Merdeka, Monumen Nasional & berakhir di Pintu Al-Malik, Masjid Istiqlal sepanjang lebih dari 2,5 km yang sangat asri pada Minggu pagi (29/10). Acara dihadiri santri dan masyarakat lintas agama. Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) menjadi tamu resmi dengan delegasi yang cukup signifikan.

Imam Besar Masjid Istiqlal Prof KH Nasaruddin Umar membuka dan memimpin Interfaith Walk 2023. Kegiatan tersebut dihadiri para tokoh nasional dan tokoh lintas agama antara lain Wali Kota Jakarta Pusat Dhani Sukma, Putri Ariani Helmi Halimatul Udhmah, Deputi Badan Nasional Penanggulangan Bencana Lilik Kurniawan.

Baca juga : Sahabat Ganjar Jalan Sehat Bersama Ribuan Warga Bandung

"Kegiatan ini menjadi wadah konsolidasi bagi seluruh elemen keagamaan dalam memperkokoh persatuan dan kesatuan di Indonesia,” ungkap Prof Nasaruddin, seperti keterangan yang diterima redaksi, Senin (30/10).

The power of we… kepada kemua peserta, tanpa melihat etnis, pangkat dan latar belakang dari yang hadir sebagai suatu kesatuan Bhinneka Tunggal Ika,” tambah Prof Nasaruddin.

Dia melanjutkan, pada 17 Agustus 2023, Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral merayakan upacara bendera bersama sebagai tanda dukungan semua umat beragama, etnis, golongan kepada Negara Republik Indonesia. "Berarti Masjid Istiqlal ini menciptakan melting pot, Indonesia mini untuk seluruh agama dan etnis di Indonesia,” ucapnya.

Baca juga : Lihat Peluang Bisnis, Relawan Srikandi Ganjar Latih Milenial Bikin Pisang Nugget

Direktur Pendidikan Kader Ulama Masjid & Ketua Pelakasana Interfaith Walk Prof KH Ahmad Thib Raya menyatakan, Interfaith Walk 2023 diharapkan dapat dilakukan di seluruh Indonesia. "Agar bangsa Indonesia memiliki toleransi beragam satu sama lain, juga diharapkan menjadi inspirasi untuk memperkokoh kehidupan dan kebhinekaan di Indonesia,‘’ tambahnya.

Delegasi PSMTI dipimpin Ketua Umum Wilianto Tanta. Jajaran pengurus yang hadir lengkap. PSMTI Pusat antara lain Lintje Thomas, Jefry Oktavian, Rudi Rusdiah, Johnny Situwanda, Kevin Wu, Sudiono Chung, dan Luccy Jappy.

Hadir juga PSMTI DKI Jakarta. Antara lain Ketua Pembina Untung Chandra, Ketua Provinsi Setio, Ketua Jakarta Pusat Handi Gunawan, Ketua Jakarta Timur Nicholaus Phang, Ketua Jakarta Barat Hokiky, dan Ketua Jakarta Utara Mulyadi Husen.

Baca juga : Relawan Santri Ganjar Berikan Bantuan Penerangan Jalan Di Desa Genggangtani

Sambil berjalan dan memasuki lapangan Monumen Nasional, Prof Nasaruddin berpesan kepada Wasekum PSMTI Rudi Rusdiah, agar PSMTI atau institusi nirlaba yang lain dapat memanfaatkan ruangan pertemuan di Istiqlal untuk kegiatan kegiatan yang bersifat nasional dan bermanfaat. "Karena Masjid Istiqlal ingin menjadi melting pot semua kegiatan terkait dengan semua agama dan etnis di nusantara,” ujarnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.