Dark/Light Mode

Gile Bener, Ada Warga Selandia Baru Divaksin Covid 10 Kali Sehari

Kamis, 16 Desember 2021 07:30 WIB
Ilustrasi ketika tenaga kesehatan melakukan vaksinasi Covid-19. (Foto: Istimewa).
Ilustrasi ketika tenaga kesehatan melakukan vaksinasi Covid-19. (Foto: Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - Vaksinasi sebanyak dua dosis dianggap cukup untuk mencegah penularan Covid-19. Tapi, pria di Selandia Baru ini mendapatkan 10 dosis suntikan vaksin Covid-19 dalam sehari. Ia mau melakukannya karena mendapat bayaran untuk menggantikan orang lain.

Sebelum Natal tahun ini, Selandia Baru menargetkan 90 persen warganya telah divaksin sebanyak dua dosis. Di negara itu, sertifikat vaksin jadi salah satu syarat mengakses sejumlah hal. Salah satunya, agar bisa mendapat pekerjaan.

Baca juga : Pertashop 3P.17602 Beroperasi, Warga Babelan Bekasi Makin Mudah Akses BBM Berkualitas

Tapi, hal itu justru dimanfaatkan sejumlah orang yang enggan divaksin. Demi mendapatkan sertifikat, orang-orang itu rela membayar orang lain untuk divaksin atas nama mereka.

Salah satunya, pria yang mendapat hingga 10 suntikan dalam sehari.

Baca juga : KSP Cek Penanganan Kasus Covid-19 Di Salatiga

Pria itu dilaporkan mengunjungi beberapa pusat vaksinasi di Kota Auckland. Dia berhasil lolos divaksin berulang kali karena hanya perlu memberikan nama, tanggal lahir, dan alamat fisiknya pada petugas kesehatan. Tidak perlu identifikasi foto.

“Biasanya kelompok rentan, tunawisma, atau manula tidak memiliki foto,” ujar juru bicara kampanye vaksinasi Selandia Baru, mengutip Oddity Central, kemarin.

Baca juga : Austria Bakal Denda Warga Yang Belum Divaksin Corona

Kendati disuntik vaksin hingga 10 kali sehari, tak ada laporan terkait bahaya kesehatan pada pria itu. Para ahli menyebut, vaksin Covid-19 mungkin hanya akan menyebabkan efek samping yang tidak serius. Seperti demam, sakit kepala, dan nyeri. “Jadi mungkin dia akan merasa sangat pusing keesokan harinya,” ujar Helen Petousis-Harris, ahli kesehatan dari Universitas Auckland. [PYB]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.