Dark/Light Mode

Dukung Presidensi Indonesia Di G20

Jika Diundang, Putin Mau Datang Ke Bali

Kamis, 24 Maret 2022 08:03 WIB
Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila G Vorobieva (Foto Paul Yoanda/RM.ID
Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila G Vorobieva (Foto Paul Yoanda/RM.ID

 Sebelumnya 
Sebelumnya, sumber internal di G20 menilai, kehadiran Putin di KTT G20 akan bermasalah bagi negara-negara Eropa.

“Sudah sangat jelas bagi Indonesia bahwa kehadiran Rusia pada pertemuan tingkat menteri yang akan datang akan sangat bermasalah bagi negara-negara Eropa,” kata sumber itu.

Baca juga : Menteri ESDM Pimpin Parade Motor Konversi BBM Ke Listrik

Tapi nampaknya tekanan untuk mendepak Rusia akan diveto negara anggota lain. Seperti China, India dan Arab Saudi.

Siap Kirim Gandum

Baca juga : Perkuat Tim, Dentsu Indonesia Kenalkan CEO Media dan Chief Growth Officer Baru

Invasi Rusia ke Ukraina membuat pasokan gandum ke Indonesia terganggu. Ukraina merupakan salah satu negara utama pemasok gandum ke Indonesia. Terkait hal itu, Dubes Vorobieva mengatakan, negaranya sudah menawarkan gandum pada Indonesia.

Kata dia, jika memang Indonesia membutuhkan lebih banyak, Rusia bisa menyediakannya. Apalagi, dia bilang, harga yang ditawarkan Rusia cukup kompetitif.

Baca juga : Taufik Hidayat Ingin Persija Husnul Khatimah

“Kami sudah menawarkan. Pilihannya berada di Pemerintah Indonesia,” jelasnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengatakan, harga gandum naik sebagai imbas perang Rusia-Ukraina. Pasalnya, sekitar 20 persen lebih gandum di Indonesia, berasal dari Ukraina dan Rusia. [PYB]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.