Dark/Light Mode

Indonesia Stop Ekspor RBD Palm Olein

Kasian, Banyak Negara Ketularan Krisis Migor

Rabu, 27 April 2022 08:10 WIB
Warga antre untuk membeli minyak goreng di Palembang, Sumatera Selatan. (Foto Abdul Qodir/AFP/Getty Images)
Warga antre untuk membeli minyak goreng di Palembang, Sumatera Selatan. (Foto Abdul Qodir/AFP/Getty Images)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kalangan pelaku industri minyak nabati mengingatkan, larangan ekspor palm oil (minyak sawit) Indonesia akan membuat banyak negara menderita.

Keputusan Indonesia menghentikan ekspor minyak kelapa sawit mulai 28 April nanti akan berpengaruh besar bagi harga minyak nabati dunia yang sudah mengalami kekurangan, karena faktor cuaca dan juga invasi Rusia ke Ukraina.

Baca juga : Karyawan Dharma Jaya Ngadu Ke Gubernur Anies

Harga makanan di Asia dan Afrika juga diperkirakan ikut naik, karena banyak produksi makanan yang menggunakan minyak nabati seperti minyak sawit, kedelai, minyak bunga matahari hingga minyak canola, yang pasokannya berkurang

“Keputusan Indonesia tidak saja mempengaruhi ketersediaan minyak sawit, namun juga minyak sayur di seluruh dunia,” kata Direktur Lembaga Konsultasi Komoditi LMC International, James Fry kepada Reuters, dilansir Guardian, kemarin.

Baca juga : Lawan Persiraja, The Guardian Bakal Mati-matian Demi Tiket AFC

“Ekspor minyak nabati sedang bermasalah: minyak kedelai karena musim kering di Amerika Serikat, minyak canola karena masalah panen di Kanada, dan minyak bunga matahari karena perang di Ukraina,” katanya.

Minyak sawit mentah digunakan untuk membuat kue, bahan kosmetik dan bahan pembersih. Minyak tersebut meliputi 60 persen dari pengapalan minyak nabati global. Indonesia dan Malaysia adalah dua negara pengekspor minyak sawit terbesar di dunia, menguasai 85 persen produksi minyak sawit.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.