Dark/Light Mode

Presiden RI Jadi Juru Damai Rusia Vs Ukraina

PKS Pun Memuji Langkah Jokowi

Kamis, 30 Juni 2022 06:45 WIB
Presiden Jokowi disambut Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di depan Istana. (Foto: Ist)
Presiden Jokowi disambut Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di depan Istana. (Foto: Ist)

 Sebelumnya 
Bamsoet, begitu dia disapa, mengungkapkan, sebagai pemimpin G-20, Jokowi punya peran strategis untuk meredakan ketegangan yang terjadi antara kedua negara. Langkah Jokowi mengunjungi Ukraina dan Rusia disebutnya, telah merawat tradisi para pemimpin Indonesia yang selalu concern dalam menjaga perdamaian dunia. 

Indonesia, lanjut Bamsoet, memiliki pengalaman panjang sejak era Presiden Soekarno dalam mewujudkan perdamaian dunia. Salah satunya, melalui Konferensi Asia Afrika pada tahun 1955 yang menghasilkan Gerakan Non Blok. Gerakan tersebut dibentuk untuk menentang berbagai tindakan imperialisme, kolonialisme, dan segala bentuk agresi militer, dan menentang segala bentuk blok politik. 

Baca juga : Bismillah...Pak Jokowi Lancar, Aman, Selamat

Pada tahun 1995, Presiden Soeharto juga pernah mengunjungi Bosnia-Herzegovina untuk mendamaikan kondisi di sana yang saat itu berada dalam situasi perang. Bahkan Presiden Megawati, dipercaya oleh pemerintah Korea Selatan menjadi tokoh penting dunia yang mampu membawa perdamaian antara Korea Selatan dengan Korea Utara.

Kini, melalui Presiden Jokowi, ia berharap Indonesia bisa berperan besar mendamaikan ketegangan antara Rusia dengan Ukraina. Tidak hanya demi rakyat di kedua negara tersebut, melainkan juga demi rakyat dunia yang ikut terkena imbas dari konflik yang terjadi antara Rusia dengan Ukraina.

Baca juga : Partai Garuda: Mereka Berpikiran Kerdil

Mengingat ke depan, pasca pandemi, dunia menghadapi tantangan yang sangat berat, baik pada ketahanan pangan, ketahanan energi, maupun stabilitas keuangan. "Perlu kerja sama dari berbagai negara dunia untuk saling bergandengan tangan, bukan justru saling berseberangan," imbuhnya.

Anggota Komisi I DPR asal Fraksi PAN, Ahmad Rizki Sadig juga memberikan acungan jempol kepada Jokowi. Kata dia, lawatan Jokowi ke Rusia dan Ukraina bakal menjadi sejarah. Sebagai pemimpin negara Asia pertama yang mengunjungi Rusia dan Ukraina di tengah kondisi perang.

Baca juga : RI Punya Kekuatan Untuk Damaikan Rusia-Ukraina

"Saya mengajak masyarakat Indonesia agar tetap mendukung segala bentuk politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif demi mewujudkan perdamaian dunia. Tidak hanya pada konflik Ukraina-Rusia, tetapi juga di titik konflik dengan isu kemanusiaan lainnya, seperti yang terjadi di Palestina," ujarnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.