Dark/Light Mode

Dubes Penny Williams Buka Acara Campus to Campus Outreach Indonesia-Australia

Kamis, 28 Juli 2022 07:05 WIB
Dubes Penny Williams membuka Acara Campus to Campus outreach indonesia-Australia di Kedubes Australia, jakarta, selasa, 26 juli 2022. (Foto Kedubes Australia Jakarta)
Dubes Penny Williams membuka Acara Campus to Campus outreach indonesia-Australia di Kedubes Australia, jakarta, selasa, 26 juli 2022. (Foto Kedubes Australia Jakarta)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kedutaan Besar Australia di Jakarta bekerja sama dengan Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) berbagi wawasan dalam program Campus to Campus Outreach Indonesia-Australia. Tema yang diangkat dalam kegiatan ini adalah Taking Innovative Business to Scale.

Presiden Komisaris Blue Bird Tbk dan Australian Alumni of the Year 2019, Noni Purnomo, berdiskusi dengan para mahasiswa Indonesia dan Australia mengenai cara inovasi dalam mendorong pertumbuhan sektor swasta. Dia juga berbagi cara mendukung pemulihan ekonomi setelah pandemi, baik di Australia maupun Indonesia.

Baca juga : BKS: Shinzo Abe Punya Andil Besar Dalam Sektor Transportasi Indonesia

“Saya sangat senang melihat mahasiswa Australia bergabung dengan rekan-rekan mereka di Indonesia untuk belajar dari salah satu eksekutif paling sukses di Indonesia,” kata Duta Besar Australia untuk Indonesia, Penny Williams di aula Kedutaan Besar Australia, Jakarta, Selasa (26/7), saat membuka acara yang berlangsung hybrid tersebut.

“Saya berharap diskusi ini menjadi awal inovasi dan kolaborasi yang akan datang antara Indonesia dan Australia,” lanjutnya, dalam keterangan resmi, kemarin.

Baca juga : Bamsoet Ajak Pengusaha Muda Majukan Olahraga Otomotif Indonesia

Kuliah umum itu, menurut Williams, bertujuan menghubungkan mahasiswa Indonesia dan Australia dengan para ahli berpengaruh dan meng-inspirasi dari berbagai sektor utama. Hubungan baik antar mahasiswa Australia dan Indonesia juga menjadi dasar pengajaran bahasa Indonesia.

Menurut Williams, bahasa Indonesia sangat strategis dipelajari masyarakat australia. “Edukasi Bahasa Indonesia yang baik akan membantu masyarakat dan pebisnis Australia memahami masyarakat Indonesia dengan lebih baik dan dapat menjalin kerja sama ekonomi semakin berkelanjutan,” pungkasnya. ■ 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.