Dark/Light Mode

Dubes RI di Brunei Realisasikan Kerja Sama Kesehatan

Selasa, 16 Juli 2019 07:21 WIB
Duta Besar RI untuk Brunei Darussalam Sujatmiko menyaksikan penandatanganan pelaksanan kerja sama bidang kesehatan.(Foto KBRI Bandar Seri Begawan)
Duta Besar RI untuk Brunei Darussalam Sujatmiko menyaksikan penandatanganan pelaksanan kerja sama bidang kesehatan.(Foto KBRI Bandar Seri Begawan)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Indonesia dan Brunei Darussalam sepakat merealisasikan kerja sama di bidang kesehatan. Kedua negara telah meneken Me- morandum of Understanding (MoU) Kesehatan pada 2015.

Baca juga : Indonesia - AS Perluas Kerja Sama Tanggulangi HIV/AIDS

Menurut Duta Besar Republik Indonesia untuk Brunei Darussalam, Sujatmiko, kesepakatan itu perlu dipercepat. Kesepakatan meliputi pertukaran informasi tentang kesehatan masyarakat, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja, obat tradisional dan peraturan produk media, penelitian dan pengembangan bersama di bidang medis dan kesehatan.

Baca juga : Gowes Nusantara Kemenpora Sambangi Ternate

“Implementasi rencana aksi ini akan menjadi landasan yang sangat penting dan merupakan investasi dalam kerangka kerja sama kesehatan Indonesia dan Brunei Darussalam di masa depan,” ujar Dubes Sujatmiko, seperti dikutip dari keterangan- nya, pada RMCO.id, kemarin.  Pelaksanaan kegiatan kerja sama ini dituangkan dalam dokumen Plan of Action (PoA) / Rencana Aksi yang ditandatangani Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Oscar Primadi dan Permanent Secretary Kementerian Kesehatan Brunei Awang Haji Abdul Manap bin Othman. Penandatanganan PoA ini berlaku untuk periode 2019-2020.

Baca juga : Dubes AS Rayakan Kemerdekaan Sambil Kenang 70 Tahun Hubungan Indonesia-AS

Dalam diskusi informal seusai penandatanganan PoA, Sujatmiko menyampaikan kepada Menteri Kesehatan Brunei dan jajarannya bahwa Indonesia siap mengirimkan para tenaga kesehatan sesuai kualifikasi yang diperlukan Brunei. Sujatmiko menilai Indonesia sebagai negara yang memiliki keahlian di bidang obat-obatan tradisional dan penyediaan pe- ralatan kesehatan dapat menjadi pemasok bagi keperluan Brunei Darussalam di bidang-bidang tersebut. Selain itu, Indonesia juga menawarkan agar Brunei bersedia berivestasi di Tanah Air, khususnya rumah sakit internasional. Menurut Sujatmiko, pihak Brunei menyatakan siap mempelajari tawaran tersebut. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.