Dark/Light Mode

Respons Aksi China Dekat Taiwan

AS-Filipina Pamer Kekuatan Militer

Rabu, 12 April 2023 05:10 WIB
Demonstran memprotes latihan militer bersama antara Amerika Serikat dan Filipina,  di depan markas militer Camp Aguinaldo, Quezon City, Filipina Selasa, 11 April 2023. (Foto AP/Gerard Carreon)
Demonstran memprotes latihan militer bersama antara Amerika Serikat dan Filipina, di depan markas militer Camp Aguinaldo, Quezon City, Filipina Selasa, 11 April 2023. (Foto AP/Gerard Carreon)

RM.id  Rakyat Merdeka - Amerika Serikat (AS) dan Filipina, kemarin, pamer kekuatan militer. Dalam kegiatan yang dibungkus latihan perang itu, kedua negara tersebut mengerahkan 17.600 tentara dan peralatan tempur mutakhir.

Dari 17.600 personel itu, sebanyak 12.200 pasukan AS, dan 5.400 pasukan Filipina. Latihan tempur tersebut merupakan yang terbesar dalam beberapa dekade terakhir.

Baca juga : SKB Food dan Bank Mandiri Dekatkan Fasilitas Keuangan Untuk Penguatan Bisnis UMKM

Dalam latihan dengan nama Balikatan ini, mereka mengerahkan sistem persenjataan mutakhir. Termasuk jet tempur, rudal Patriot, peluncur roket HIMARS, dan Javelin anti-tank.

Selain tentara dari kedua negara itu, sekitar 111 pasukan Australia, juga ikut serta. Latihan ini dianggap sebagai respons AS atas aksi China di Laut China Selatan (LCS) dan Taiwan.

Baca juga : Jokowi Warning Pejabat Jangan Suka Pamer Kekayaan Di Medsos

Latihan gabungan tentara AS dan Filipina ini akan berlangsung hingga 28 April 2023.

Tak cuma latihan militer, Manila mengizinkan militer AS mendirikan pangkalan di beberapa tempat di negara itu. Sejalan dengan pakta pertahanan kedua negara yang disepakai pada 2014.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.